Search
Kamis 18 April 2024
  • :
  • :

OYO Siap Hadapi Kenaikan Booking Hotel di Yogyakarta saat Libur Lebaran

MAJALAH ICT – Jakarta. Sejak resmi beroperasi di Yogyakarta pada Januari 2019, OYO Hotels & Homes, jaringan hotel terbesar ke-6 di dunia dengan pertumbuhan tercepat, berhasil mencatatkan prestasi yang luar biasa. Selama kuartal 1 2019, atau sekitar dua bulan sebelum Ramadan, pemesanan OYO di Yogyakarta mencetak angka yang cukup fantastis, mencapai 37.433 pemesanan kamar dengan rata-rata pemesanan terjadi setiap 4.5 menit.

Sebagai salah satu kota tujuan destinasi wisata favorit di Pulau Jawa, Yogyakarta menjadi salah satu kota yang paling sering dipesan di Indonesia, selain Jakarta,Bandung, dan Surabaya berdasarkan data dari Indeks Pemesanan Perjalanan OYO Hotels and Homes. Sejak diluncurkan Januari 2019, OYO, yang ketika awal peluncurannya di Yogyakarta mulai mengoperasikan 15 hotel dengan 40 OYOpreneurs (sebutan untuk pegawai OYO), kini hanya dalam kurun 4 bulan, OYO telah mengembangkan jalinan kemitraannya dengan lebih dari 67 hotel dan 1000 kamar per April 2019. Dengan kesuksesan ini, OYO berhasil menjadi salah satu jaringan hotel terdepan di Yogyakarta.

Bayu Seto, Region Head Java, OYO Hotels & Homes, Indonesia mengatakan, “Kami membangun bisnis kami di Yogyakarta dengan sangat memperhatikan nilai-nilai lokal. Memahami dinamika dan kultur masyarakat lokal menjadi sangat penting untuk memastikan layanan terbaik bagi para tamu dan mitra kami. Kami bangga karena memiliki tim lokal di Yogyakarta yang membuat kami semakin yakin dalam memahami pasar Yogyakarta, mengidentifikasi masalah yang perlu dipecahkan, dan menemukan solusi terbaik untuk menyelesaikannya.”

Bayu melanjutkan, “Selain kekuatan kami dalam mengembangkan talenta lokal, ada dua pilar lain yang turut mendorong pertumbuhan pesat OYO di Yogyakarta, yaitu kredibilitas yang telah terbukti dalam memastikan kepuasan tamu dan pemilik aset kami, serta komitmen untuk berinvestasi terhadap perbaikan infrastruktur. Kami berinvestasi sebesar USD 100 juta khusus di pasar Indonesia. OYO menggunakan investasi tersebut guna terus meningkatkan kualitas aset di Indonesia, termasuk Yogyakarta.”

OYO memiliki sistem manajemen hotel yang paling canggih, dengan memanfaatkan operasional, kemampuan onboarding dan transformasi sambil meningkatkan kualitas pengalaman menginap tamu dan tingkat okupansi kamar melalui penggunaan inovasi teknologi termutakhir. Hal ini memungkinkan OYO untuk memastikan pengalaman tamu berkualitas tinggi, dan pada saat yang sama meningkatkan pendapatan untuk para pemilik aset dengan mempertahankan tingkat penghunian kamar di angka 75%, yang seringkali menjadi tantangan bagi hotel berskala kecil.

Lebih lanjut, terkait perkembangan bisnis selama Ramadan dan menjelang Libur Lebaran, Bayu mengatakan, “Setelah menyaksikan tren pemesanan yang memuaskan pada kuartal pertama, kami sangat yakin akan melihat kenaikan pemesanan yang signifikan selama liburan Idul Fitri, terlebih dengan adanya tradisi mudik yang lantas banyak dimanfaatkan untuk bersilaturahmi dengan sanak saudara sekaligus berlibur. OYO melihat itu sebagai sebuah kesempatan untuk turut memberikan ragam pilihan pengalaman menginap yang berkualitas dan terstandarisasi dengan harga yang terjangkau.”

Sebagai upaya mengantisipasi potensi tren kenaikan pemesanan kamar menjelang Libur Lebaran 2019, OYO pun meluncurkan program Ramadan bertajuk #OYOsilaturahmi, yang akan memberikan kesempatan untuk menginap di salah satu hotel OYO hanya dengan harga Rp 1.000 bagi pengguna yang beruntung. Dalam kesempatan ini, OYO juga berbagi berkah bulan Ramadan dalam bentuk OYO Points senilai 100.000, baik untuk pengguna yang sudah memiliki aplikasi OYO ataupun yang baru mengunduh.