MAJALAH ICT – Jakarta. Apple dikabarkan akan lebih fokus pada peningkatan sisi perangkat lunak mereka daripada merilis perangkat baru berdasarkan pengumuman terbaru mereka. Namun, statistik dan kondisi Apple saat ini sangat menunjukkan bahwa raksasa teknologi itu mungkin akan segera meninggalkan industri pengembangan perangkat keras. Apakah Apple benar-benar bertransisi dari perusahaan perangkat keras menjadi perusahaan perangkat lunak?
Seperti yang kita semua tahu, Apple adalah pembuat perangkat pintar iOS, seperti iPhone dan iPad, dan telah terus merilis perangkat ini sejak kesuksesan mereka pada 2007. Hingga saat ini, perusahaan berdiri sebagai salah satu pengembang smartphone teratas ketika datang ke perangkat dan sistem operasi. Namun, banyak statistik mereka menggambarkan minat perusahaan saat ini untuk beralih ke fokus hanya pada perangkat lunak.
Di luar pengumuman acara CES 2019 dan Maret mereka, yang sebagian besar berfokus pada layanan mereka, kepala Apple saat ini, Tim Cook, bukanlah “orang produk”, menurut kepala Apple Steve Jobs. Cook dikenal karena menjaga proses dan jalur pasokan Apple efisien dan optimal, bukan untuk mengejutkan penggemar mereka dengan inovasi baru untuk tahun ini.
Selain fokus utama, statistik dan kemajuan bisnis Apple sangat terfokus pada pengembangan perangkat lunak. Menurut Thinknum, lowongan pekerjaan Apple sebagian besar untuk pengembang perangkat lunak, dengan perangkat keras hanya menempati urutan kedua. Selain itu, catatan pendapatan Apple, seperti yang terlihat di Dazeinfo, menunjukkan bahwa perusahaan masih berhasil dalam penjualan perangkat keras mereka. Namun, hasil mereka tidak menyilaukan karena mereka tidak membawa pertumbuhan persentase dua digit ke perusahaan, yang dapat membuat produksi mereka basi dan perusahaan tidak dapat berinvestasi dalam lebih banyak inovasi dalam jangka panjang. Di sisi lain, layanan Apple tumbuh pada pertumbuhan 22 persen tahun-ke-tahun pada $ 7,26 miliar. Untuk saat ini, fokus pada layanan tampaknya menjadi usaha yang menguntungkan bagi perusahaan.
Selama CES 2019, banyak pengembang smartphone menggoda perangkat baru mereka, terutama yang memiliki fitur aneh seperti “tampilan yang dapat dilipat.” Apple hanya mengumumkan fokus layanan mereka di acara tersebut dan tidak bergabung dengan lomba inovasi perangkat keras ini.
Untuk saat ini, kita hanya harus menunggu dan melihat apakah mereka memiliki penambahan baru pada jajaran perangkat pintar Apple pada 2019 ini selama acara Maret mendatang.
