MAJALAH ICT – Jakarta. Hampir setahun sejak CEO Apple Tim Cook memamerkan Apple Watch di atas panggung di Moscone Center di San Francisco, akhirnya produk wearable device besutan Apple mulai tersedia di pasaran. "Watch here" menjadi tawaran Apple di stus-situs resmi mereka di banyak negara.
Apple Watch adalah sebuah smartwatch yang menggabungkan fitur pelacakan kebugaran termasuk tingkat monitor jantung serta menghubungkan ke iPhone Anda untuk memberikan pemberitahuan dan akses ke berbagai aplikasi.
Watch datang dalam dua ukuran (38mm dan 42mm), dan tiga model (Watch, Watch Sport dan Watch Edition) dan menyediakan 30 jenis produk tali yang unik. Harga Apple Watch bervariasi sangat tergantung pada ukuran, model dan tali mulai dari 600 dolar AS atau sekitar Rp. 7,8 juta sampai 26 ribu dolar AS.
Watch mulai dijual di sembilan negara tapi dengan sangat terbatas. Namun, untuk edisi khusus Watch Edition hanya ada di kota-kota fashion utama di seluruh dunia seperti London, Tokyo, Paris, Berlin, Los Angeles dan Milan. Apple berusaha untuk memposisikan wearable mahalnya tersebut sebagai aksesori fashion bukan hanya sekadar pelacak kebugaran atau smartwatch.
Menariknya, tidak seperti peluncuran iPhone baru atau iPads, tidak akan ada antrian besar pelanggan menunggu Apple Watch di Toko Apple. memang, ketersediaan Apple di toko-toko ritel sendiri baru siap pada Juni mendatang.
Apple belum mengungkapkan hasil penjualan awal smartwatch, tetapi diperkiraan inilah peluncuran terbesar Apple dari produk baru yang pernah ada. Bahkan ada yang berspekulasi bahwa sebanyak 3 juta unit Apple Watch telah dipesan saat masa pre-order.