MAJALAH ICT – Jakarta. Gelaran BRI Indocomtech 2016 yang ditutup akhir pekan lalu menghasilkan transaksi sebesar Rp.600,89 miliar. Keberhasilan BRI Indocomtech 2016 tersebut tidak hanya dinilai dari nilai transaksinya. Selain meningkatkan bisnis bagi para peserta, pameran juga berhasil mempertemukan lebih dari 100 produsen dari Taiwan, Hong Kong, Tiongkok, dengan lebih dari 70 pembeli (buyers) dari Indonesia dalam program business matching. Pameran yang mengangkat tema Gadget is Everywhere berhasil menarik 192.126 pengunjung.
Menurut Dewan Pembina Yayasan Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Chris Irwan Japari, harapan dari Yayasan Apkomindo agar program business matching BRI Indocomtech 2016 dapat menjadi wadah networking baru bagi para pemain industri. Program business matching diselenggarakan untuk membangun jaringan bisnis antara pengusaha lokal dan para pengusaha internasional. “Kami harap akan memfasilitasi para pelaku industri untuk menjalin hubungan serta menciptakan kolaborasi bisnis yang berpotensi memperkuat usaha mereka dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat,” katanya.
Diungkapkannya, perhelatan BRI Indocomtech 2016 dibanjiri pengunjung terbanyak pada hari Sabtu. Project Director Amara Pameran Internasional, Bambang Setiawan, selaku penyelenggara BRI Iindocemtech 2016, menyatakan bahwa pencapaian BRI Indocomtech 2016 adalah berkat dukungan banyak pihak. “Keberhasilan tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk dukungan penuh dari rekan-rekan media yang senantiasa memberikan pemberitaan yang positif. Sampai jumpa di Indocomtech 2017,” ujarnya.
Dalam event ini, BRI juga berhasil mengajak para pengunjung untuk memulai cashless society. Bazar makanan di area outdoor mampu menarik pengunjung dan mendapatkan jumlah transaksi yang tidak kalah spektakuler dengan menggunakan kartu BRIZZI.
