Search
Kamis 13 November 2025
  • :
  • :

BSD Dijadikan Kawasan Digital Hub

MAJALAH ICT – Jakarta. Sinar Mas Land menetapkan kawasan Digital Hub di Bumi Serpong Damai (BSD) City. Kawasan seluas 25,86 hektar ini dikembangkan untuk memfasilitasi para pebisnis start up, tech leader, dan komunitas digital. Desain kawasan Digital Hub dirancang khusus oleh Pomeroy Studio dari Singapura. Founder Pomeroy Studio, Profesor Jason Pomeroy, mengungkapkan, revolusi informasi sekarang ini tidak bisa lepas dari smart phone.

Group CEO Sinar Mas Land, Michael Widjaja, kawasan ini nantinya akan didedikasikan sebagai ”Silicon Valley” Indonesia. ”Ini merupakan inovasi proyek terbaru kami. Target utamanya, menjadikam BSD sebagai pionir integrated smart digital city,” kata Michael dalam peluncuran Kawasan Digital Hub di Gedung Chakra, The Breeze, BSD City.

Sementara itu, Jason mengatakan, tempat yang paling mapan adalah tempat yang bisa menghubungkan dengan teknologi. "Pomeroy Studio merancang Digital Hub BSD City sebagai exo project terbaru berkonsep kampus pengetahuan. Konsep ini meredefinisi model bisnis park melalui sharing economy yang melewati batasan dari desain sustainable sebuah bangunan. Kita bergerak dari abad 20 ke 21 di mana era informasi menuntun ekonomi, pengetahuan menjadi panggung utama bagi kemakmuran perusahaan, kota, bahkan negara,” jelasnya.

Chief Technology Officer Sinar Mas Land, Irvan Yasni, menjelaskan bahwa kawasan Digital Hub merupakan salah satu langkah BSD City sebagai kota masa depan. Tentunya kota yang dibangun dengan berbasis Information Communications Technology (ICT). ”ICT ini meliputi serat optik untuk menyediakan koneksi data kecepatan tinggi untuk rumah hunian dan layanan digital yang mendukung kegiatan masyarakat dalam aktivitas kehidupan sehari-hari,” yakinnya.