MAJALAH ICT – Jakarta. Melanjutkan kesuksesan kamera di seri Canon EOS 70D, Canon melalui PT Datascrip selaku distributor tunggal produk pencitraan digitalnya di Indonesia meluncurkan kamera DSLR terbaru di kelas ini, yaitu Canon EOS 80D. Penyempurnaan fitur sistem AF dengan 45 titik fokus, performa ISO setinggi 25.600 dan prosesor berkecepatan tinggi DIGIC 6 dipadu dengan sensor CMOS 24.2-megapiksel memberikan kepuasan tersendiri bagi para fotografer dan videografer untuk mendapatkan kualitas foto maupun video yang memukau dengan kecepatan terunggul di kelasnya.
“Kecanggihan Canon EOS mendapat perhatian dunia saat menghadirkan teknologi Dual Pixel CMOS AF di Canon EOS 70D. Kini generasi terbarunya, EOS 80D hadir dengan teknologi dan fitur yang lebih mutakhir lagi untuk menghasilkan karya foto dan video yang mengagumkan,” ujar Merry Harun, Canon Division Director, Datascrip.
Canon EOS 80D mengusung sistem Auto Focus (AF) dengan 45 titik yang semuanya berjenis cross type, suatu lompatan yang cukup signifikan dibanding generasi sebelumnya. Selain itu, area AF di EOS 80D mencakup bidang yang lebih luas baik secara vertikal maupun horizontal sehingga proses fokus pada subjek dalam bidikan dapat dilakukan dengan lebih mudah dan akurat. Peningkatan jumlah cahaya minimum untuk melakukan proses AF menjadi EV-3 di bagian tengah memberikan keleluasaan fotografer untuk membidik di kondisi minim cahaya.
Kamera ini juga hadir dengan intelligent viewfinder yang cakupannya mendekati 100% area bidikan dan sekaligus menjadi yang pertama diterapkan pada kamera DSLR Canon kelas ini. Pengguna dapat dengan mudah melihat semua informasi seperti cakupan AF, aspek rasio, level elektronik, dll. sehingga pengguna dapat fokus dengan tepat pada komposisi gambar, tanpa khawatir masuknya objek yang tidak diinginkan di area tepi gambar karena tidak terlihat dalam viewfinder. Sistem AF pada EOS 80D bekerja dengan rancangan mekanik yang lembut sehingga sangat minim getaran dan suara, termasuk ketika memotret secara kontinu dengan kecepatan setinggi 7 fps.
Penggabungan sensor metering 7560-pixel RGB + IR dengan teknologi EOS Scene Analysis membuat Auto Focus (AF) pada kamera ini bekerja semakin akurat sekaligus meningkatkan presisi white balance. Sensor ini mendeteksi warna dan cahaya inframerah untuk kemudian secara otomatis menganalisanya dan menghasilkan bidikan optimal.
Videografer akan semakin dimanja dengan kualitas gambar Full HD 60p dan peningkatan sistem AF-nya. Dengan teknologi Dual Pixel CMOS AF, pengguna bebas memindahkan fokus dengan cepat dari satu titik ke titik lain hanya dengan menyentuh layar LCDnya. Selain itu, fitur HDR yang terdapat pada EOS 80D sangat membantu ketika harus mengambil film dalam kondisi pencahayaan berkontras tinggi.
Ada yang menarik lagi, Canon EOS 80D hadir dengan fitur Movie Servo AF Custom Speed yang memungkinkan pengguna untuk mengatur kecepatan AF hingga 10 tingkatan sehingga hasil rekaman film tampil lebih kreatif dan diperkaya efek sinematis yang lebih dramatis. Selain itu, pengguna juga dapat menggunakan fitur kreatif baru seperti Dream, Memory, Miniature, Old Movies, dan Dramatic B&W. Dengan ragam fitur tersebut, pengguna dapat dengan mudah membuat film pendek yang menarik bersama keluarga dan teman-teman, serta membagikan atau menyimpannya lewat teknologi Wi-Fi atau NFC yang juga sudah tersedia di kamera ini.
Datascrip selaku distributor tunggal kamera Canon di Indonesia memasarkan Canon EOS 80D body Wi-Fi dengan harga Rp 15.725.000, Canon EOS 80D with lens EF-S 18-55mm IS STM Wi-Fi Rp 17.450.000, Canon EOS 80D with lens EF-S 18-135mm IS nano USM Wi-Fi Rp 20.925.000 dan Canon EOS 80D with lens EF-S 18-200mm IS Wi-Fidi banderol dengan harga Rp 21.625.000.