Search
Sabtu 6 Desember 2025
  • :
  • :

Couchbase Mobile Hadirkan Inovasi Besar untuk Pengembangan Aplikasi AI di Edge

MAJALAH ICT – Jakarta. Couchbase, Inc., platform data pengembang untuk aplikasi penting di dunia AI kita, hari ini mengumumkan kemajuan signifikan pada platform Couchbase Mobile, yang memungkinkan untuk menjalankan aplikasi bertenaga AI di perangkat yang beroperasi di edge tanpa koneksi internet.

Pengenalan dukungan JavaScript untuk Couchbase Lite memungkinkan basis data tertanam dijalankan di browser web mana pun, menciptakan klien universal yang dapat beroperasi di mana saja tanpa memandang konektivitas internet. Ini memungkinkan aplikasi web berbasis browser dengan mode offline-first dan sinkronisasi data terpadu di seluruh aplikasi web, mobile, perangkat keras kustom, dan desktop. Kemajuan baru dalam sinkronisasi data peer-to-peer (P2P) mencakup penemuan otomatis perangkat (device auto-discovery) yang beradaptasi dengan topologi jaringan dinamis dan kemampuan pergantian jaringan otomatis (network auto-switching) yang menyesuaikan saat pengguna masuk atau keluar dari jaringan. Ini mendukung kasus penggunaan kolaborasi offline di edge. Peningkatan lain pada kemampuan inti memungkinkan ketahanan penerapan dan failover tanpa hambatan, memungkinkan pelanggan untuk menghadirkan aplikasi yang selalu cepat dan tersedia, dengan atau tanpa internet.

“Membangun aplikasi bertenaga AI untuk edge berarti mampu menghadirkan pengalaman yang cepat, personal, dan selalu tersedia, bahkan di lingkungan yang sepenuhnya terputus,” kata Matt McDonough, SVP Produk di Couchbase. “Peningkatan terbaru pada Couchbase Mobile membantu pengembang membangun dan mengirimkan aplikasi lebih cepat, dan memastikan arsitek menyediakan waktu operasional berkelanjutan apa pun kondisinya. Dengan lebih dari satu dekade menghadirkan inovasi basis data mobile untuk aplikasi produksi di seluruh dunia, kemajuan ini memberikan pelanggan kemampuan mobile dan edge paling komprehensif di industri. Dan sementara vendor basis data lain menghentikan dukungan mobile mereka karena kompleksitas yang melekat, Couchbase justru mempercepat kemampuan mobile dan edge-nya untuk mencakup aplikasi JavaScript berbasis browser.”

Aplikasi Selalu Aktif Mendorong Keberlangsungan Bisnis
Pengguna semakin banyak berinteraksi dengan aplikasi AI di perangkat edge, sering kali berpindah melalui area dengan konektivitas internet yang terbatas atau tidak ada, yang menghadirkan tantangan bagi solusi yang hanya berbasis cloud. Forrester menemukan bahwa hampir setengah dari profesional bisnis dan teknologi perusahaan memandang peningkatan penggunaan teknologi edge sebagai prioritas utama bagi tim TI selama tahun depan, menekankan bahwa penyampaian pengalaman mobile yang andal secara konsisten di edge sangat penting untuk kesuksesan bisnis. Hal ini memerlukan aplikasi yang mampu AI dan cukup tangguh untuk memungkinkan sinkronisasi data antara perangkat edge, bahkan di area tanpa internet, sambil secara otomatis beradaptasi dengan kondisi jaringan yang berubah.

Aptos, pemimpin global dalam solusi perdagangan terpadu (unified commerce) untuk ritel, mengandalkan Couchbase untuk menggerakkan teknologi point-of-sale (POS) modern berbasis cloud-native yang digunakan oleh merek-merek ritel populer di seluruh dunia. Perusahaan ini memanfaatkan Couchbase Capella™ untuk mendukung Aptos ONE, platform pengalaman ritel mereka, yang memberikan kebebasan untuk bertransaksi di luar meja kasir tradisional — pembeda utama dari penawaran mereka.

“Sinkronisasi data yang andal dari cloud ke perangkat toko sangat penting bagi pelanggan kami, yang membutuhkan aplikasi yang selalu berfungsi, terlepas dari ketersediaan internet,” ujar John Carney, VP dan Head of Architecture di Aptos. “Kemampuan replikasi peer-to-peer Couchbase Mobile memungkinkan kami menghadirkan pengalaman always-on yang dibutuhkan oleh pelaku ritel dengan biaya total kepemilikan (TCO) yang rendah. Migrasi ke Capella menghasilkan penghematan lebih dari USD 1 juta per tahun, sekaligus mengurangi jejak infrastruktur kami dari 12 deployment dengan lebih dari 100 node menjadi satu deployment dengan 31 node.”

Platform Terpadu Hilangkan Kompleksitas Integrasi dan Risiko Downtime
Bagi organisasi yang membangun aplikasi AI untuk perangkat mobile, terdapat dilema mahal: platform basis data yang hanya mengandalkan cloud bergantung penuh pada koneksi internet — berisiko kehilangan pendapatan saat konektivitas terputus — sementara basis data tertanam di perangkat tidak memiliki backend berskala besar untuk konsolidasi, sehingga membutuhkan integrasi kustom yang kompleks dan mahal.

Couchbase Mobile menghilangkan kompleksitas ini melalui solusi terpadu yang mengintegrasikan sinkronisasi data dari cloud ke edge, ke perangkat, hingga ke web secara mulus. Pembaruan utama mencakup:

Couchbase Lite untuk JavaScript:
Fitur utama ini memungkinkan pengembang menanamkan basis data Couchbase Lite ke dalam aplikasi web berbasis browser, menghilangkan ketergantungan pada internet. Pemrosesan data lokal membuat aplikasi web lebih cepat, selalu tersedia, lebih aman, serta lebih tahan terhadap kehilangan data. Integrasi dengan Capella App Services dan Sync Gateway juga memungkinkan sinkronisasi antara aplikasi web dengan layanan Database-as-a-Service Capella serta aplikasi mobile berbasis Couchbase Lite lainnya. Pelajari lebih banyak di sini.

Peningkatan Sinkronisasi Peer-to-Peer (P2P):
Fitur ini kini mencakup auto-discovery perangkat, dukungan mesh network yang menyesuaikan saat pengguna berpindah jaringan, serta fitur yang akan datang seperti auto-switching network dan dukungan Bluetooth. Dengan peningkatan ini, pengembang dapat menerapkan P2P sync di aplikasi iOS dan Android hanya dengan sekitar lima baris kode, dibandingkan puluhan baris pada versi sebelumnya. Kemampuan baru ini menempatkan Couchbase Mobile jauh di depan solusi sinkronisasi data mobile lainnya di pasar.
XDCR dan Ketahanan Multi-Cluster untuk Mobile:
Melalui Capella App Services dan Sync Gateway 4.0, Couchbase kini menghadirkan dukungan cross data center replication (XDCR) untuk deployment mobile, memberikan ketahanan multi-region tanpa downtime, failover mulus dengan active standby, serta kemampuan migrasi pengguna antarcluster tanpa gangguan. Pelajari lebih banyak di sini.

Couchbase Edge Server:
Diluncurkan awal tahun ini, Edge Server merupakan server basis data ringan yang dirancang untuk mengoperasikan aplikasi di area tanpa koneksi internet dengan perangkat keras terbatas. Solusi ini ideal untuk aplikasi di lingkungan terisolasi seperti pesawat, restoran, toko ritel, dan gudang. Pelajari lebih banyak di sini

Ketersediaan
Couchbase Mobile kini tersedia secara global.