MAJALAH ICT – Jakarta. Dell Indonesia mengembangkan apa yang dinamakan Museum Digital. Museum digital ini bukan dimaksudkan agar masyarakat tidak mengunjungi museum, namun untuk memberikan informasi bahwa masih banyak yang menarik yang dapat dilihat secara langsung di museum-museum Indonesia ini.
Hal itu tercermin dari acara keliling museum Bank Indonesia di kawasan Kota Tua. Bukan hanya mengelilingi museum biasa, namun bersama dengan The Museum Project. Anak-anak dan peserta dipersilakan untuk melihat gambar museum dalam 360 derajat melalui Dell XPS 12.
Bersama artis Sigi Wimala, yang mewakili Museum Bercerita, memberikan pengalaman baru bagi peserta. Dengan Dell XPS 12, kemudian didukung kreativitas visual The Museum Project, dan naskah yang dirangkai oleh Sigi Wimala, jadilah Museum Digital, sesuatu yang baru dan dapat dikatakan pertama kali ada di Indonesia.
Menurut Primawan Badri, Country Manager and Director Dell Indonesia, kehadiran Museum Digital ini diharapkan agar ada apresiasi atas kekayaan budaya dana sejarah Indonesia. "Melalui aktivitas ini, diharapan dapat mendorong komunitas kaum muda urban untuk mengapresiasi kekayaan budaya dan sejarah Indonesia yang dipamerkan diberbagai museum,” kata Primawan.
Acara ini, menurut artis Sigi wimala, sudah lama dinantinya. "Sebagai penikmat museum, sudah lama sekali saya ingin menciptakan pengalaman interaktif yang lebih baik bagi para pengunjung museum Indonesia,” kata Sigi yang sangat berterima kasih atas upaya Dell menghadirkan Museum Digital.
