MAJALAH ICT – Jakarta. Momentum Ramadan selalu diperingati sebagai bulan yang penuh kesucian dan keberkahan dalam iringan semangat untuk saling berbagi. Dalam rangka menyambut bulan yang baik ini, ASUS memberikan program Corporate Social Responsibility (CSR) melalui lembaga sosial bernama Rumah Harapan.
Rumah Harapan adalah lembaga sosial berbentuk rumah singgah sementara untuk anak-‐anak sakit dari keluarga tidak mampu dari luar Jakarta, yang dirujuk untuk berobat di rumah sakit di Jakarta. Melalui program CSR ini, ASUS mendonasikan PC All-‐in-‐One seri Vivo AiO V200IB, yang berdesain ramping untuk mendukung aktivitas dan kebutuhan adminstrasi di lembaga tersebut.
“Semangat berbagi dan memberi harus selalu dipupuk dalam hati. Karena melalui semangat itu kita bisa membangun rasa saling mencintai antar sesama,” ucap Juliana Cen Country Product Group Leader ASUS Indonesia. “Di bulan penuh berkah ini, ASUS ingin berbagi pada mereka yang membutuhkan, karena kami yakin bahwa apa yang ada pada kami, terdapat sebagian hak untuk mereka,” ucapnya.
Sementara itu, Valencia Mieke Randa, Founder lembaga Rumah Harapan menyatakan menyambut baik bantuan yang diberikan oleh ASUS untuk Rumah Harapan. Ia mengutarakan, program seperti ini akan sangat berguna untuk menopang aktivitas yayasannya.
“Kami menyambut baik apa yang ditawarkan ASUS,” ucap Valencia. “Berbagai teknologi dan fitur yang ada pada Vivo All-‐in-‐One V200IB sangat bermanfaat bagi kami untuk mendukung aktivitas maupun produktivitas Rumah Harapan,” ucap wanita yang akrab disapa Silly ini.
ASUS Vivo All-in-One V200IB yang didonasikan merupakan PC All-in-One dengan ukuran layar sebesar 19,5" yang diperkuat prosesor Intel Pentium Quad Core. Ia punya semua kelengkapan yang dibutuhkan dari sebuah PC All-‐in-‐One. Mulai dari display cantik nan elegan, layar FullHD resolusi 1920×1080 yang memanjakan mata penggunanya, hemat ruang karena ramping dan minim kabel, penyimpanan lega dan lain-‐lain yang dikemas dalam desain ramping dan elegan.
Dari segi prosessor, V200IB hemat energi namun tidak memangkas kinerja yang dihasilkan. Hal ini dapat dipergunakan untuk mempermudah Rumah Harapan dalam menjalankan operasional sehari-‐hari. Adapun selain menjadi tempat singgah sementara untuk anak-‐anak sakit dari keluarga tidak mampu yang berasal dari luar Jakarta, Rumah Harapan juga bisa menjadi tempat untuk menempatkan pasien dari luar Jakarta yang belum mendapat kamar di rumah sakit karena kapasitas rumah sakit yang terbatas.
Selain kamar berpendingin udara, Rumah Harapan Valencia Care Foundation (RHVCF) juga memberikan fasilitas makan gratis bagi pasien dan pendampingnya selama berada di RHVCF, transportasi (antar-‐jemput) dari RHVCF ke rumah sakit, serta kebutuhan sehari-‐hari (susu, alat mandi, dan lain-‐lainnya). ASUS berharap, pemberian ini dapat membantu kemudahan proses administrasi dan operasional Rumah Harapan melalui dukungan teknologi. Touch every incredible moment with ASUS All-‐in-‐One.
