MAJALAH ICT – Jakarta. Komisi Perdagangan Federal AS (FTC) menyetujui denda $ 5 miliar terhadap Facebook karena kesalahan langkah privasi baru-baru ini, meskipun penyelesaian belum mendapatkan lampu hijau dari Departemen Kehakiman.
Penyelesaian ini menyimpulkan penyelidikan 2018 yang diambil oleh FTC setelah pelanggaran data Cambridge Analytica di Facebook. Secara khusus, regulator berusaha menentukan apakah Facebook melanggar ketentuan perjanjian yang dibuatnya dengan otoritas pada 2011, di mana ia berjanji untuk tidak mengumpulkan dan berbagi data pribadi tanpa persetujuan pengguna.
Pada bulan April, Facebook mengatakan pihaknya menyiapkan $ 3 miliar untuk membantu menutupi denda yang diharapkan antara $ 3 miliar dan $ 5 miliar.
Sebelumnya dilaporkan bahwa denda seperti itu akan menjadi FTC terbesar terhadap perusahaan teknologi besar, pemegang rekor saat ini menjadi denda $ 22,5 juta yang dikenakan terhadap Google pada tahun 2012.
Namun, angka tersebut mewakili sebagian kecil dari pendapatan dan laba bersih Facebook, yang masing-masing berjumlah $ 55,8 miliar dan $ 22,1 miliar pada tahun 2018.
