Search
Selasa 18 Februari 2025
  • :
  • :

Dukungan Telkom Terhadap Balap Sepeda Indonesia di SEA GAMES Berbuah Manis

MAJALAH ICT – Jakarta. Telkom memberikan dukungan kepada tim balap sepeda yang berpartisipasi pada SEA Games ke-27 di Myanmar. Dukungan tersebut berbuah hasil. Cabang balap sepeda mulai mendulang emas dan memperbanyak pundi-pundi medali bagi kontingen Indonesia. Menurut Sekjen PB Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Sofyan Ruzian, di ajang Sea Games 2013 ini, cabang sepeda  menargetkan 5 emas dari 13 medali emas yang diperebutkan.

"Kami sudah berlatih mulai November 2012 mempersiapkan event ini untuk mendapatkan yang terbaik," ujar Sofyan sebagaimana dikutip dari laman resmi Telkom. Diakui Sofyan ada kendala dalam persiapan yang salah satunya ada masalah pendanaan. Namun semua itu tidak menghalangi tim untuk tetap semangat berlatih. Untuk itu dukungan dari berbagai pihak, salah satunya Telkom sangat membantu dalam meningkatkan prestasi tim sepeda.

Ia menjelaskan, berdasarkan kerjasama Menteri Pemuda dan Olahraga, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah dicanangkan program dukungan BUMN terhadap peningkatan prestasi olehragawan pada even Sea Games 2013. Sejalan dengan program ini, Telkom memberi dukungan terhadap tim sepeda yang berjuang di ajang Sea Games 2013 ini. Sofyan juga berharap Tim Sepeda Indonesia dapat mempertahankan juara umum seperti dalam Sea Games 2011 di Jakarta.

"Dukungan Telkom semoga dapat meningkatkan prestasi tim sepeda mengharumkan nama Indonesia di ajang Internasional ini," tambahnya. Di hari pertama lomba sepeda pada, Indonesia menyumbangkan emas dari tim relay (2 putra, 2 putri) di nomor Mountain Bike (MTB). Sedangkan di hari ke dua cycling competition Sea Games Myanmar XXVII 2013, tim sepeda Indonesa kembali menyumbangkan emas ke dua. Kali ini atas nama Kusmawati Yazid di nomor cross country dengan waktu tempuh 1.20.20’. Mulai dari lap 1 sampai lap 5 dengan jarak tempuh masing-masing 4,1 km, Kusmawati bersaing ketat dengan atlet Vietnam Dinh Thi Nhi Quynh. Namun akhirnya Kusmawati berhasil unggul dan berhasil menjadi juara pertama. Medali perak diraih Wong Padklang Jutamas (Thailand) dengan waktu tempuh 1.21.43′ dan perunggu oleh Dinh Thi Nhi Quynh (Vietnam) 1.21.54′.

Perolehan emas ini merupakan hasil kerja keras Kusmawati yang telah menunggu selama 10 tahun.  Atlet asal Ciamis ini sudah mengikuti 5 kali Sea Games dan baru di Myanmar ini mendulang emas. Selain itu, perolehan medali juga bertambah dari nomorcross country putra atas nama Bandi Sugito, berupa medali perak.

Sementara itu pada Sabtu (14/12), lagu Indonesia Raya kembali berkumandang di arena balap sepeda menandai diserahkannya medali emas kepada atlet Indonesia Afosma Hildan dalam nomor Down Hill dengan perolehan waktu 2.22.06′ di Nay Pyi Taw. Dengan selisih waktu hanya beberapa second, atlit Indonesia Purnomo, menduduki tempat kedua merebut perak dengan waktu 2.22.12′. Sedangkan posisi ketiga diraih oleh Bonabol asal Thailand. Bagi Afosma Hildan, kemenangan ini serasa mimpi jadi kenyataan.

"Saya tidak menyangka menjadi juara. Namun saya sangat bersyukur, kerja keras dan latihan berat selama ini mendapatkan hasil yang memuaskan. Inilah emas pertama saya di even Sea Games," ujar Afosma.

Bisa dimaklumi atlet kelahiran  Malang ini tidak meyangka akan mendapat emas, mengingat dua hari sebelum lomba, Afosma terjatuh saat latihan dan cedera di lutut dan pinggul. Selain itu, sebagai peserta yang mengambil start terakhir, Afosma merasa sedikit terpengaruh dengan peroleh waktu atlet yang telah lebih awal start. Namun dengan percaya diri Afosma berhasil menyelesaikan lintasan down hill sejauh 1.200 meter ini dengan waktu terbaik.

Sementara di nomor Down Hill putri, Indonesia hanya berhasil merebut perak atas nama Risa Suseanty. Untuk tempat pertama dan ketiga direbut atlet Thailand atas nama Vipavee Deekaballes dan Zar Thu. Menurut Sofyan Ruzian, dari nomor yang akan dipertandingkan yaitu Road Race dan BMX masih ada 8 emas yang diperebutkan.

"Perolehan medali sampai saat ini sudah setengah dari target. Mudah-mudah dari nomor yang tersisa nanti, kembali dapat menyumbangkan emas untuk mengharumkan nama Indonesia," harapnya.