Search
Jumat 19 April 2024
  • :
  • :

Duplikasi WhatsApp, Facebook juga akan Batasi Forward Messenger

MAJALAH ICT – Jakarta. Facebook mengungkapkan pihaknya mungkin memberlakukan batasan penerusan pesan dalam aplikasi Messenger-nya untuk mengekang penyebaran konten yang dapat memicu kekerasan, menduplikasi langkah yang dibuatnya dengan WhatsApp di awal tahun.

Perusahaan mengatakan dalam sebuah posting blog perubahan akan mencegah pengguna berbagi pesan duplikat di luar sejumlah utas obrolan. Ia menambahkan bahwa itu menguji fitur di Sri Lanka, tetapi tidak mengatakan kapan atau di mana peluncuran yang lebih luas mungkin terjadi.

Melaporkan implementasi Sri Lanka terbatas penerusan ke lima utas pada satu waktu, tetapi memungkinkan untuk jumlah total ke depan yang tidak ditentukan lebih tinggi.

Facebook mengatakan tujuan utama langkah ini adalah untuk menggagalkan konten yang mendorong konflik. Tetapi dicatat bahwa perubahan juga akan menjawab umpan balik dari pengguna yang mereka tidak ingin menerima pesan berantai.

Pada bulan Januari, Facebook memberlakukan batasan yang sama pada penerusan pesan di WhatsApp sebagai bagian dari tindakan yang lebih luas terhadap informasi yang salah.

Perusahaan juga menyoroti penggunaan AI untuk menghapus ucapan kebencian dari platformnya dan menambahkannya sedang menjajaki cara-cara baru untuk mencegah konten batas, yang didefinisikan sebagai materi yang mendekati batas-batas apa yang diizinkan berdasarkan kebijakannya.

Dikatakan konten seperti itu sering “sensasional” dan berpotensi memicu “konsekuensi serius” di daerah yang sudah mengalami konflik.