MAJALAH ICT – Jakarta. Pendiri Facebook Mark Zuckberg akhirnya mendarat di Indonesia. Dan Mark pun langsung mengunggah foto dirinya di negeri pencinta Facebook ini dari tempat yang menjadi salah satu keajaiban dunia, Candi Borobudur. Dengan bercelana pendek, Mark berkeliling Candi Budha terbesar di dunai tersebut.
"Saya baru saja tiba dan mendaki Borobudur untuk melihat matahari terbit. Besok saya akan hadir di acara Internet.org. Saya akan bertemu developer, mitra operator dan juga petinggi Indonesia di Jakarta," tulis Mark. Mark sendiri hadir untuk bicara dalam acara Internet.org, sebuah inisiatif global yang dipelopori Facebook untuk memerangi minimnya akses internet di seluruh dunia. Untuk menyukseskan misi ini, Facebook menggandeng perusahaan lain, seperti Ericsson, MediaTek, Nokia, Opera, Qualcomm dan Samsung. Sama dengan di India, acara internet.org di Jakarta dihadiri ratusan developer atau pengembang aplikasi.
Presiden terpilih periode 2014-2019 Joko Widodo saat bertemu dengan Pendiri Facbeook Mark Zuckerberg menegaskan bahwa hendaknya Facebook memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia. Jokowi mengatakan hal itu karena Facebook juga telah mendapat keuntungan nyata dari penggunanya di Indonesia.
"Mestinya kita juga mendapatkan manfaat yang real untuk bangsa dan masyarakat," harap Jokowi selesai pertemua di Balai Kota DKI Jakarta. Pertemuan ini bertujuan untuk memaksimalkan penggunaan jejaring facebook.com untuk masyarakat Indonesia, untuk melakukan komunikasi verbal langsung terhadap warga.
"Saya tadi dengan Mark sudah banyak berbicara tentang penggunaan Facebook di Indonesia, dan tadi kita berbicara bagaimana menggunakan Facebook untuk berbicara dengan masyarakat," kata Jokowi. Ditambahkannya, pihaknya juga mengharapkan agar dengan Facebook dapat meningkatkan ekonomi kecil. Mark sendiri sempat diajak blusukan oleh Jokowi ke Pasar Tanah Abang, Jakarta.
Sementara itu, media sosial Twitter mengaku serius untuk mengembangkan bisnis di Indonesia, tepatnya Jakarta. Karena itu, pimpinan situs microblogging ini mendatangi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, untuk meminta ijin buka kantor di Jakarta. Disampaikan pada Ahok, Twitter akan membuka kantor di Jakarta dalam beberapa bulan ke depan.
Perwakilan Twitter yang datang dan menghadap Ahok adalah Direktur Pemasaran Twitter Inc untuk wilayah India dan Asia Tenggara, Rishi Jaitly. Mengenai kedatangannya, Rishi menegaskan bahwa Twiter meminta ijin untuk membuka kantor di Jakarta. "Kedatangan kami ke sini untuk menyampaikan rencana pembukaan kantor cabang perusahaan Twitter di Jakarta. Kantor baru itu akan kami buka dalam waktu beberapa bulan kedepan," ungkap Rishi.
Menurut Rishi, dipilihnya Jakarta, hal itu karena Indonesia dengan Ibu Kotanya Jakarta, merupakan wilayah dengan basis pengguna Twitter terbesar di dunia. Bahkan, katanya, di sini Twitter mendekatkan antara masyarakat dengan pemimpinnya, seperti Gubernur, Menteri hingga Presiden. "Twitter bisa digunakan oleh pemerintah untuk merespons keluhan warganya. Dan, menyelesaikan isu-isu yang terjadi dan dialami masyarakat, dengan lebih cepat lagi," katanya senang.
"Masih banyak ide-ide lain yang bisa diwujudkan untuk menyelesaikan berbagai macam permasalahan di Jakarta. Kami sangat mengharapkan akan ada lebih banyak lagi kolaborasi kerja sama yang kita lakukan dengan Pemprov DKI, seusai Twitter membuka secara resmi kantor cabangnya disini," katanya. Sementara ini, Twitter telah dimanfaatkan untuk mendeteksi terjadinya banjir di Jakarta dengan terhubung ke situs PetaJakarta.org. Dengan demikian, warga dapat mengetahui lokasi yang tergenang air atau terendam banjir.
Selain petinggi Facebook dan Twitter, Path juga memastikan akan hadir di Indonesia di awal 2015 mendatang. Meski demikian, belum didapat informasi pasti kapan mulainya platform aplikasi berbagi foto dan status ini akan mendekatkan diri dengan para penggunanya di Indonesia.
Demikian diungkapkan Marketing Manager Path, Ana Larue. Menurut Ana, kehadiran Path di Indonesia mempertegas komitmen Path untuk berinvestasi di sini. Dan untuk menuju ke arah pembukaan kantor baru, pihak Path saat ini sedang mencari kandidat yang tepat untuk menjadi Country Manager.
"Kami sedang berusaha mencari Country Manager karena rencananya kantor lokal Path di sini akan di buka awal 2015. Tapi kami belum bisa bilang kapan waktu pastinya," kata Ana. Walaupun belum mendapat calon kuat untuk menjadi kepanjangan tangan Path di Jakarta, Ana mengaku pihaknya telah mewawancari beberapa orang untuk posisi tersebut dalam beberapa bulan terakhir ini.
Apa yang disampaikan Ana senada dengan yang disampaikan CEO Path Dave Morin. Menurut Dave, Indonesia sebagai pasar yang penting. Karena itu, Path berencana segera membuka kantor perwakilan di sini. "Kami akan terus mengembangkan komunitas Path di Indonesia dengan merekrut seorang country manager dan membuka kantor di Jakarta, awal tahun depan," kata Dave. Soal kapan akan resmi buka kantor di Indonesia, dikatakanya bahwa begitu Path menemukan orang yang pas untuk mengisi posisi tersebut, maka Path pun akan segera buka perwakilan.
10 Fenomena ICT Indonesia 2014 lainnya:
1. Selamat Tinggal CDMA, Selamat Jalan Flexi
2. Kasus IM2 Ingkrah, Semua ISP Ilegal?
3. Slot Orbit Indosat Dirampas, BRI akan Luncurkan Satelit
4. Operator Ramai-Ramai Adopsi 4G LTE
5. Harapan Besar pada Menkominfo Rudiantara
6. Maju Mundur Registrasi Pengguna Kartu PraBayar
7. TV Digital Dibuka, TV Analog Masih Jalan Terus
8. Media Sosial, Kampanye Hitam dan TrioMacan2000
10.Pasar masih Legit, Ramai-Ramai Bisnis E-Commerce