MAJALAH ICT – Jakarta. Baru beberapa hari diluncurkan, akun Twitter Istana Kepresidenan @IstanaRakyat telah mendapatkan 63.000-an pengikut, suatu perkembangan yang signifikan. Padahal, kemarin pagi masih pada angka 9.000-an. Jumlah kicauan yang sudah di-twit sekitar 109.
Namun begitu, walaupun namanya @istanarakyat, akun ini sampai sekarang baru bicara mengenai segala hal tentang Istana Negara dan kehidupannya. Hanya, jika kemarin cerita soal Pohon Ki Hujan atau trembesi yang ada di Istana. Hari ini cerita soal Istana Presiden di Cipanas, Jawa Barat.
Hal itu diceritakan karena Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sedang berada di Istana Cipanas, dalam rangka pertemuan informal dengan para Duta Besa/Diplomat negara-negara sahabat. Sempat pula di twit berikut fotonya, Presiden SBY menerima laporan politik luar negeri terkini dalam rangkaian Diplomatic Gathering di Istana Cipanas, dari Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa.
![""]("../tinymcpuk/gambar/image/cipanas.jpg")
Selain itu, dikicaukan juga soal cerita Ibu Ani, waktu SBY tugas di Seskoad. "Kata Bu Ani, waktu Bapak tugas di Seskoad Bandung, kalau ke Jakarta pasti lewat Istana Cipanas. Tidak sangka akan tinggal disini," tulis @IstanaRakyat.
Cerita soal Istana, juga diceritakan kemarin. Seperti diceritakan mengenai salah satu sudut kamar Istana Negara dilengakapi dengan foto. Yang juga menarik, tentunya foto Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang sedang bekerja dengan didampingi tahu goreng dan cabe rawit kesukaannya. Namun, semuanya masih bicara soal Istana Negara.
Kalaupun bukan cerita Istana, cerita soal SBY yang usai rapat menuju Istana Cipanas sore ini, dlm rangka pertemuan informal dengan para Dubes/Diplomat negara sahabat. Ataupun rencana pihak Istana untuk mengundang perwakilan rakyat jelata hadir dalam acara kenegaraan, bukan hanya tur Istana.
Sebagaimana dijelaskan Juru Bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Julian Aldrin Pasha, akun @istanarakyat merupakan akun Twitter resmi Istana Negara. Dalam waktu dekat Presiden SBY juga akan meluncurkan akun resmi tersebut. "Sekarang sudah ada Twitter dari istana @istana rakyat. Istana rakyat adalah akun resmi yg dikelola orang Istana," terang Julian.
Dijelaskan Julian, yang mengelola akun resmi Istana adalah tim dari Kepresidenan untuk menyampaikan pesan langsung dari presiden atau merespon isu-isu terkini. Dalam akun itu, kata Julian, akan diberi tanda tweet yang langsung dari presiden atau yang berasal dari tim. "Dalam keseharian, akun tersebut akan dikelola oleh tim," ujarnya.
Dipaparkan Julian, pihak Istana menyadari peran media sosial seperti Twitter merupakan salah satu instrumen yang memberikan pengaruh kepada masyarakat. Atas dasar itulah kemudian Presiden SBY memutuskan untuk memiliki akun sendiri, sebagai salah satu saran penyampaian informasi disamping media konvensional.
