MAJALAH ICT – Jakarta. Musibah kembali menghantam Go-Jek, aplikasi yang menawarkan antaran dengan kendaraan bermotor alias ojek. Salah satu pengemudinya bernama Septian harus meregang nyawa karena ditusuk
Peristiwa itu terjadi di komplek Ruko Sunter Mall, Jalan Danau Sunter Utara, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Septian sendiri merupakan warga Sunter Agung, Jakarta Utara. Peng-gojek ini tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Tihar, penusukan itu terjadi sekitar Pukul 15.00 WIB. Penusukan itu disebabkan karena pengemudi Go-Jek tidak mau membayar uang parkir di lokasi tempatnya menunggu penumpang. Dari bertengkar mulut, kemudian terjadi adu pukul antaranya kedua, yang berakhir dengan penusukan korban. "Identitas pelaku penusukan sudah kami ketahui dan dalam pengejaran," katanya. Dipastikan pelaku adalah tukang parkir di kawasan kompleks Ruko Sunter Mall tersebut.
Mengetahui temannya tewas, sesama peng-gojek kemudian mendatangi lokasi dan menuntut pihak kepolisian dan petugas security setempat mengusut apa yang menimpa rekan sejawat mereka hingga tewas bersimbah darah.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Tumpak Simangunsong, kemudian meminta seluruh tukang ojek aplikasi yang berkumpul untuk membubarkan diri karena pihak kepolisian akan mengusut kasus penusukan ini hingga tuntas. ""Teman-teman ojek tetap tenang dan berpikir dingin, kami berjanji akan menindak pelaku penusukan sesuai dengan perbuatannya, jadi tidak perlu melakukan tindakan kekerasan yang justru melanggar hukum," janji Tumpak.