MAJALAH ICT – Jakarta. Media sosial lagi gonjang-ganjing. Pemerintah melalui Presiden Joko Widodo beberapa menyampaikan kegundahannya terhadap media sosial yang kini dipenuhi fitnah dan ujaran kebencian. Jokowi berharap akan ada tindakan tegas terhadap mereka yang mem-posting hal-hal seperti itu. Sementaranya itu, untuk menjawabnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto mengungkapkan akan mempercepat pembentukan Badan Cyber Nasional.
“Pembentukan Badan Cyber Nasional itu sudah disetujui dalam rapat, dan presiden sudah memerintahkan agar (BCN) segera dibentuk,” katanya. “Bukan tahun ini, kalau bisa bulan ini harus selesai,” kata Wiranto. Sebab menurut Wiranto, informasi yang sifatnya tidak akurat atau hoax perlu segera diredam. Tidak hanya itu, peredaman informasi yang berbau radikalisme yang beredar di sosial media atau internet perlu dilakukan untuk menghindari aksi terorisme.
Ditambahkannya, kita punya tanggung jawab bersama terhadap melawan aksi aksi radikal itu dan aksi-aksi intoleran. “Kita punya tanggung jawab bersama-sama masyarakat melaporkan aksi yang mencurigakan itu, karena akan mengganggu dan merugikan masyarakat dan mengganggu stabilitas nasional,” jelas Wiranto.