MAJALAH ICT – Jakarta. Google mengumumkan kerja sama dengan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (FIB UGM) dalam Project Unison. Kerja sama ini bertujuan untuk mengumpulkan data penuturan bahasa Jawa sehingga Google dapat membuat suara Text-to-Speech (TTS) dalam bahasa Jawa. Bagi Google Bahasa Jawa ternyata cukup penting karena ada 80 juta orang berbicara dengan Bahasa Jawa.
Google ingin membuat Android dapat menerima input dalam bahasa Jawa dan dapat membacakan teks dalam bahasa Jawa. Google menyebutkan bahwa mereka dapat membuat model suara dengan data yang terbatas. Perangkat yang diperlukan untuk itu meliputi komputer, mikrofon, USB converter dan preamplifier. Proses ini hanya akan membutuhkan biaya sekitar 2 ribu dolar AS saja.
Rencana kerjanya, FIB UGM akan menyediakan ruangan dan peserta untuk mengumpulkan data suara dalam bahasa Jawa. Data yang dikumpulkan ini akan dibuat agar dapat diakses secara terbuka dalam waktu beberapa minggu ke depan. Hal ini bertujuan untuk memudahkan pengembang Indonesia untuk membuat teknologi dengan bahasa Jawa.
Google sendiri telah sejak beberapa tahun lalu menyediakan basa jawa di laman mesin pencariannya. Dengan TTS, maka hal ini akan memperkaya bukan hanya satu arah, tapi juga dapat dimanfaatakn untuk digunakannya voice command dalam Bahasa Jawa.