MAJALAH ICT- Jakarta. Urusan hubungan manis antara politisi dan kalangan bisnis, tidak hanya ternjadi di Indonesia. Di Amerika Serikat diketahui bahwa ternyata Google juga menjadi hubungan baik dengan Anggota Kongres AS untuk membnatu lobi ke Uni Eropa soal dugaan monopoli mesin pencari Google. Sebuah penyelidikan menemukan informasi bahwa Google menghabiskan 3,5 juta dolar AS untuk membawa tim Kongres AS rekomendasi Uni Eropa dalam upaya untuk membujuk Brussels menghentikan penyelidikan yang berjalan terhadap perusahaan yang kini berada di bawah Alphabet tersebut.
Lobi dilakukan politisi AS dalam rangka untuk menjaga terhadap ancaman bisnis di Uni Eropa. Dokumen ditemukan dalam penyelidikan dimana terjadi pertemuan tingkat tinggi dnegan lebih banyak dilakukan dengan pejabat Komisi Eropa antara Desember 2014 dan Juni 2015 dari perusahaan lain. Google juga diketahui mendanai penelitian akademik mendukung tujuan kebijakan yang mengancam kelangsungan Google di Eropa.
"Apa yang mencolok adalah pendekatan yang komprehensif dan strategis yang mereka miliki," kata seorang pejabat senior Uni Eropa di penyelidikan. "Mereka tidak hanya melakukan kehumasan saja, tetapi mereka juga melakukan segala sesuatu. Mereka menggunakan proxy, yang jauh lebih kuat dari sekedar hal-hal biasa."
Meskipun peringatan dari para pejabat Uni Eropa bahwa pertemuan antara pendiri Google Larry Page dan mantan kepala Komisi Eropa Jose Manuel Barroso adalah tidak pantas, dimana mereka bertemu di California Mei 2014 dan membahas kasus antitrust. Pada saat itu, Komisi Eropa dalam proses menyelidiki kasus antitrust terhadap Google.
"Kunjungan semacam ini pada waktu yang sensitif menunjukkan penilaian buruk oleh Barroso," kata Olivier Hoedeman, peneliti dan koordinator kampanye di Perusahaan Eropa Observatory. "Itu akan menjadi dimengerti jika para pejabat kebijakan persaingan Uni Eropa merasa bahwa kunjungan Barroso itu berisiko merusak integritas mereka penyelidikan.