MAJALAH ICT – Jakarta. Operator terbesar Hong Kong HKT dan vendor China Huawei mengatakan mereka telah medemokan layanan LTE-Advanced menggunakan tri-band agregasi untuk mencapai puncak kecepatan download 450 Mbps.
Perusahaan-perusahaan tersebut mengaku telah melakukan pengujian pertama di dunia 3 component carrier (3CC) (3cc) LTE-A carrier aggregation (CA) di tiga blok 20 MHz menggunakan teknologi IP-RAN Huawei. HKT menggelar jaringan 450 Mbps LTE Advanced nya dan mengharapkan jaringan akan dapat diimplementasikan tahun depan.
CA teknologi memungkinkan penggunaan mengkombinasikan sumber daya spektrum untuk meningkatkan throughput data, tetapi implementasi saat ini membutuhkan sumber daya spektrum yang diselenggarakan oleh sel yang sama. Huawei mengatakan bahwa banyak jaringan CA komersial saat ini memiliki lubang cakupan karena perbedaan cakupan antara sel LTE menggunakan pita spektrum yang berbeda, yang membuatnya sulit untuk menggabungkan operator LTE di band yang berbeda.
Untuk mengatasi masalah ini, Huawei mengatakan telah mengembangkan CA antar site yang mampu menggabungkan operator dari lebih dari satu situs sel untuk memaksimalkan area cakupan CA. Tes HKT di Hong Kong terintegrasi dengan tiga blok spektrum 20 MHz untuk mencapai tingkat puncak 450 Mbps tanpa memodifikasi jaringan transmisi saat ini.
Peter Lam, Direktur Engineering HKT mengatakan, IP-RAN berbasis CA teknologi akan memungkinkan untuk mendapatkan hasil maksimal dari sumber daya frekuensi untuk lebih meningkatkan kecepatan 450 Mbps. "Ini akan memungkinkan HKT untuk menyediakan kapasitas jaringan yang lebih." HKT komersial diluncurkan dengan kecepatan 300 Mbps pada LTE-Advanced Desember lalu dengan menggabungkan dua blok spektrum 20 MHz.
Di tempat lain, SingTel mengatakan pada bulan Februari mengharapkan nya 300 Mbps layanan LTE-A akan menutupi seluruh kota dan negara pada akhir Maret. Sementara itu, oeprator Jepang terbesar NTT DoCoMo telah juga memulai 225 Mbps layanan LTE-A pada akhir Maret.
Pada akhir 2014 sudah ada 49 jaringan LTE-A yang komersial secara global. Akan ada lebih dari 100 jaringan LTE-A komersial diharapkan digunakan hingga akhir tahun ini.