MAJALAH ICT – Jakarta. Ibu Negara Ani Yudhoyono yang akrab dengan media sosial Instagram, mendapat sorotan juga dari media asing. Seperti The Wall Street Journal (WSJ), yang mengangkat tulisan berjudul "On Social Media, Indonesia’s First Lady Gets Up Close and Personal."
Dalam tulisannya, disebutkan bahwa Ibu Negara telah menjadi sensasi di media sosial dimana aktivitas onlinenya menjadi topik pembicaraan. WSJ menulis, sejak dekat dengan Instagram April 2013 lalu, istri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini telah menghimpun pengikut sejumlah 280 ribu. Dan berita tentang aktivitas Ibu Ani di Instagram, selalu menjadi meningkatkan trafik internet.
Yang menarik, saat ini Ibu ani sudah memposting lebih dari 700 foto di Instagram nya, yang mayoritas fotonya tentang keluarga, alam atau kunjungannya secara resmi sebagai Ibu Negara. Disebutkan juga, Ibu Ani merupakan ‘politisi’ yang memiliki follower terbanyak dibanding lainnya di Asia Tenggara, karena politisi lain lebih menggunakan berbagi foto lewat aplikasi sosial media.
Sementara itu, Pemerhati Telematika dan Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute mengatakan, ramainya pembicaraan Ibu Ani dan Instagram itu karena Ibu Ani adalah Ibu Negara. "Kuncinya karena Bu Ani ya Ibu Negara. "Jadi, ada komentar dr follower tidak dikomentari salah, dikomentari salah..dengan halus salah/nggak kena, dengan kata kasar lebih salah lagi. Kalau mau hidup tenang, nyaman, ya nggak usah main Instagram lagi. Tapi kalau mau tetap main yang harus kebal telinga dan hati. Trus juga ya baiknya tahu waktu, kapan main, kapan ikutan prihatin masalah bangsa. Kapan moto jg penting, jgn acr spt upacara 17-an moto2. yg lebih elegan mungkin sekelas Ibu Negara bikin buku karya2 fotonya.. bisa bertema tertentu.. Instagram kasih anak/menantu nya saja," kata Heru melalui akun Twitternya @herusutadi.
