MAJALAH ICT – Jakarta. Hewlett-Packard sebagai perusahaan yang utuh menjual berbagai produk teknologi informasi, kini resmi dibagi menjaid dua divisi perusahaan. Kedua divisi perusahaan tersebut di antaranya HP Inc. dan Hewlett Packard Enterprise. Rencana ini diharapkan akan lebih membantu perusahaan yang sudah berdiri sejak 1939 untuk bersaing lebih baik, khususnya dalam menghadapi pertumbuhan bisnis yang cepat berubah.
Dijelaskan CEO Hewlett Packard Meg Whitman, pemisahan akan membuat Hewlett Packard lebih fokus dalam menjalankan masing-masing strategi bisnis yang dijalankan. Divisi HP Inc. khusus menangani jajaran produk konsumer dan bisnis dari produk Hewlett Packard seperti notebook, PC desktop dan printer. Divisi bisnis HP Inc. ini akan dipimpin oleh Dion Weisler. Sedangkan Hewlett Packard Enterprise khusus untuk menangani lini produk seperti server dan storage yang dirancang untuk kalangan enterprise. Menurut Meg Whitman, rencana ini sudha dirancang sejak 2014 lalu.
Saat ini, divisi Hewlett Packard Enterprise saat ini HP tercatat memiliki jajaran perangkat server yang cukup lengkap. Scott Spradley, selaku CIO HP Finance and Legal Operation menyatakan bahwa HP memiliki 35.000 perangkat server. HP juga dilaporkan telah bekerja dengan lebih dari 3.500 mitra dan pelanggan yang siap untuk membantu pertumbuhan bisnis HP. HP menargetkan melalui pemisahaan mampu meraup pendapatan sekitar USD 50 miliar baik melalui divisi HP Inc. dan juga Hewlett Packard Enterprise.
