MAJALAH ICT – Jakarta. PT Indosat Tbk (ISAT) yang merupakan anak usaha Ooredoo dan juga BUMN, siap membayar utang untuk periode Juni 2013-Juni 2014 mendatang hingga Rp. 4,77 triliun. Ini merupakan bagian dari program Indosat setelah sebelumnya di Juni 2012-Juni 2013 perusahaan ini mampun membayar utangnya hingga Rp. 7 triliun. Demikian dikatakan Perusahaan Indosat Strasfiatri Auliana.
Menurut Strasfiatri, utang Indosat yang sudah dibayar selama Juni 2012-Juni 2013 tersebut terdiri atas 312,7 juta dolar AS dan Rp 3,88 triliun. Sedangkan utang selama periode Juni 2013-Juni 2014 terdiri atas 69,2 juta dolar AS dan Rp 4,08 triliun. Sementara itu, tambah Strasfiatri, pada kuartal III-2013, perseroan akan membayar utang sebesar 21,14 juta dolar AS.
Pembayaran utang, kata strasfiatri, akan dilanjutkan pada kuartal IV tahun ini dimana Indosat siap membayar utang senilai US$ 13,46 juta. Dengan begitu, total utang dibayar pada semester II-2013 mencapai 34,6 juta dolar.
Sedangkan pada pada semester I-2014. Jumlahnya mencapai Rp 4,4 triliun, yang terdiri atas Rp 4,08 triliun dan 38,8 juta dolar. "Sehingga, hingga Juni mendatang Indosat akan membayar sebesar Rp. 4,77 triliun," kata Strasfiatri.
