MAJALAH ICT – Jakarta. Perkawinan XL Axiata dan AXIS Telekom Indonesia nampaknya menjadi momentum bagi operator lain ambil kesempatan untuk mendapatkan frekuensi lebihan yang dikabarkan akan diambil pemerintah. Setelah sebelumnya Telkomsel menyatakan minat untuk mendapat bagian 10 MHz frekuensi, pihak Indosat pun juga menegaskan hal yang sama.
Minat Indosat itu disampaikan Fadzri Sentosa, Direktur Infrastruktur dan Wholesale Indosat. Menurutnya, Indosat saat ini sangat membutuhkan pita frekuensi untuk kelancaran bisnisnya, terutama untuk layanan data. "Tentu minat, terutama yang 3G," ungkapnya.
Meski berminat di rentang frekuensi 3G 2,1 GHz, Indosat juga tidak menampik frekuensi jika pemerintah kemudian mengambil frekuensi perkawinan Xl-AXIS di 1800 MHz. "Pokoknya, kami butuh frekuensi," tandasnya.
Beberapa waktu lalu, Indosat pagi-pagi juga sudah mengatakan siap untuk menampung limpahan frekuensi tersebut. Namun begitu, seperti dikatakan Divison Head Network Quality Assurance Indosat Jeremiah Ratadhi, Indosat merasa perlu mengetahui lebih dulu blok mana yang akan dilepas. "Jika bicara frekuensi siapa yang tidak mau. Tetapi ada beberapa hal yang harus dimatangkan dan jelas lebih dulu. Misalnya, blok mana yang akan mereka lepas nantinya,” ujarnya.
