MAJALAH ICT – Jakarta. Intel nampaknya serius menekuni bisnis mobile device. Dan terakhir telah pula memperkenalkan jam tangan pintar buatannya. Keserius makin terlihat setelah Intel memastikan mengakuisisi sebuah perusahaan pembuat smartwatch bernama Basis Science. Produsen smartwatch yang cukup terkemuka tersebut diakuisisi dengan angka berkisar antara $100 hingga $150 juta.
Basis Science sendiri merupakan perusahaan yang sudah eksis sebelumnya di pasar smartwatch dan fitness tracker dengan market share sekitar 7%. Menurut laporan dari TechCrunch, Basis juga telah mendapat investasi lebih dari $30 juta dari Norwest Venture Partners, Mayfield Fund dan Intel Capital. Selain Intel ternyata Google juga dikabarkan berminat untuk mengakuisisi Basis Science. Namun karena tawaran Google berada di bawah $100 juta, atau Google hanya ingin memanaskan persaingan saja, maka akhirnya Intel-lah yang berhasil mendapatkan perusahaan tersebut.
Dengan pembelian Basis Science, Intel telah mengakuisisi sebuah tim yang responsif dari salah satu pembuat smartwatch paling powerful dan komprehensif yang ada saat ini. Apa yang akan tim tersebut lakukan selanjutnya adalah menciptakan prosesor yang khusus didesain untuk wearable devices sesuai keahliannya. Dan paling penting adalah Intel tidak perlu memulai dari awal lagi riset dan pengembangan smartwatch.
Intel sendiri diketahui tengah berusaha mengejar rival-rivalnya seperti Qualcomm, Texas Instrument dan STMicroelectronics yang dikenal sebagai pemasok sensor bagi piranti-piranti wearable yang beredar saat ini. Intel kini dituntut juga harus menyediakan solusi lengkap. Dan nampaknya, Basis Science dinilai Intel mampu memperkuat kehadiran Intel dengan solusi lengkap tersebut.