MAJALAH ICT – Jakarta. Persaingan bisnis antara raksasa teknologi, bukan sekadar isapan jempol semata. Termasuk antara Google dan Facebook. Setelah Indonesia mengijinkan Google untuk menerbangkan balon internet, untuk memberikan akses internet secara bebas di Indonesia, Facebook akan meminta hal serupa kepada pemerintah RI. Facebook akan minta Indonesia untuk mengijinkan drone yang sedang dikembangkannya untuk juga bisa memberikan layanan internet.
Permintaan Facebook akan disampaikan pendiri Facebook Mark Zuckerberg saat bertemu Presiden Joko Widodo di Silicon Valley dalam minggu ini, Jokowi memang dijadwalkan bertemu dengan petinggi-petinggi TI yang ada di Silicon Valley, termasuk dengan petinggi Facebook.
Dari agenda yang sudah disebarkan, Jokowi akan mengunjungi markas Facebook di Menlo Park. Dan Facebook akan memaparkan perkembangan pengguna jejaring sosial ini di Indonesia. Facebook dikabarkan juga akan menyampaikan program kolaborasi dengan Indonesia, termasuk yang sudah digagas adalah internet.org, yang bekerja sama dalam memberikan akses Facebook gratis untuk teks saja di operator Indosat Ooredoo.
Facebook dan pemerintah RI juga akan menandatangani kerja sama penggunaan platform Facebook untuk pesan damai. Dan sebagai menu utama, Zuckerberg akan pamer pada Jokowi drone Aquila yang akan memberikan akses internet di wilayah pelosok. Aquila diklaim mampu terbang selama 90 hari dan bakal terbang di ketinggian 20 sampai 30 kilometer sehingga tidak mengganggu pesawat komersial. Drone ini juga diklaim tidak terpengaruh cuaca, seperti halnya balon internet Google.
Facebook nampaknya akan juga meminta Jokowi memberikan ijin agar drone ini terbang di atas wilayah RI. Bahkan agar Jokowi tertarik dan memberikan restu, demonstrasi drone ini juga akan digelar.
