MAJALAH ICT – Jakarta. International Telecommunication Union (ITU) menyelenggarakan Workshop ITU terhadap Pendayagunaan Sumber Daya Spectrum dan Orbit yang dIselenggarakan di Legian, Bali 6 – 8 September 2016.
Space Services Departement ITU Yvon Henri dalam sambutan pembukaan workshop mengatakan,”Lokakarya ini akan berfokus pada berbagai topik, seperti pelaksanaan WRC-15 keputusan, dampak dari teknologi baru dan tren masa depan dalam komunikasi satelit, perkembangan terbaru di rasi non-GSO dan evolusi mereka.”
Ditambahkan oleh Yvon Hendri bahwa kegiatan ini juga akan memberikan kesempatan unik untuk bertukar pandangan dengan ahli terkemuka dari administrasi, operator satelit dan industri. “Kami akan berbagi informasi terbaru tentang rencana untuk pengembangan jaringan satelit dan mendiskusikan proposal masa depan yang mungkin untuk meningkatkan akses ke dan penggunaan yang efisien dan efektif dari spectrum serta orbit sumber daya,” tutur Space Services Departemen ITU.
Workshop yang diselenggarakan di Hotel Padma Resort Legian itu membahas berbagai permasalahn di bidang persatelitan dan telekomunikasi yang dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama, dengan mengetengahkan pembahasan mengenai Implementation of WRC 15 Decisions dengan mengemukakan inti bahasan challenges and opportunities, improvements to regulatory framework, lessons learned, WRC-2019 and future 5 HG, Ecosystems with Terristerial Wireless and Satellite Wireless.
Pada sesi selanjutnya dimana sidang membahas mengenai Impact of Space and Trends on Technologies and Future Trends dengan inti pembahasan antara lain mengenai impact of space technoligis and trends on the orbit-spectrum resosurce: High Throughput Satellite, In-fligt Connectitviy, Electril Propultion, Non-GSO constellations, nano/pico-satellites Reusable Lauch Vehicles.
Kemudian pada sesi terakhir, yaitu Sesi III, worskshop membahas mengenai Non-GSO Satellite Issues dengan inti pembahasan EPFD validation tool-latest developments, nextsteps, ngso/gso coordination bringing into use, priority date and changes to constallations parameters serta evolution of small satellite.
Para pembicara yang dihadirkan dalam Workshop selain dari ITU sendiri, juga berasal dari BIO, GVF, Eutelsat, Asia Sat Inmarsat, dan PT SMS.