Search
Jumat 8 November 2024
  • :
  • :

Jakarta Jadi Pembuka Red Hat Forum Asia Pasifik 2015

MAJALAH ICT – Jakarta. Jakarta menjadi kota pembuka Red Hat Forum Asia Pasifik 2015. Selain Jakarta, 11 Kota yang akan disinggahi RedHat forum adalah Kuala Lumpur (30 September 2015),  Singapura (1 Oktober 2015), Seoul  (6 Oktober 2015)  Bengaluru  (8 Oktober 2015) Mumbai  (13 Oktober 2015), Beijing (27 Oktober 2015) Shenzhen (29 Oktober 2015) Tokyo (4 November 2015), Hong Kong (5 November 2015) dan Taipei ( 11 November 2015).

Red Hat Forum digelar Red Hat, Inc. yang merupakan penyedia solusi open source terkemuka. Red Hat Forum akan menghadirkan beberapa pelanggan setempat untuk berbagi strategi dan solusi mereka yang bertujuan untuk mengatasi berbagai kesulitan yang dihadapi organisasi/perusahaan di wilayah Asia Pasifik. Selain menyampaikan dasar pemikiran visi teknologi Red Hat, para pembicara akan membahas beberapa topik, mulai dari container hingga Internet of Things (IoT). Terakhir, analis tamu dari IDC (di 10 kota) akan berbagi informasi terbaru di industri dan tentang cara teknologi open source mendefinisi ulang masa depan bisnis.

Rully Moulany selaku Country Manager PT RedHat Indonesia, RedHat menyampaikan bahwa RedHat masih tetap berpegang teguh pada tiga prinsip utamanya, yaitu Coverage, Open Source Market dan juga Partner Ekosistem. Prioritas coverage RedHat di Indonesia yaitu di tiga sektor industri utama antara lain Finansial, Telekomunikasi dan juga Goverment. RedHat juga terus meningkatkan market dengan melakukan progresi untuk software open source mereka serta membangun awareness mengenai potensi software opens source dari RedHat itu sendiri. Dan yang ketiga adalah partner ekosistem, dimana tentunya kemajuan perusahaan tak lepas dari dukungan mitra yang terus berkembang.

RedHat melihat bahwa perusahaan-perusahan di Indonesia telah cukup fokus untuk mentransformasi mereka di lini IT. Sebagai contoh adalah dari sektor pemerintahan, yaitu Dirjen Pajak yang baru saja mendapat penghargaan dari RedHat, telah berhasil mengtrasformasikan sistem mereka ke sistem yang baru yang lebih canggih dan modern. Sebut saja E-Reg dan E-faktur yang disediakan oleh Dirjen Pajak untuk melayani masyarakat dengan lebih baik.

“Mereka telah menyadari pentingnya menjadi tangkas dan fleksibel, dan melirik solusi cloud untuk mengefektifkan bisnis mereka. Seiring dengan meningkatnya penggunaan cloud, Red Hat Forum memberi kesempatan  kepada para peserta untuk berinteraksi dengan para eksekutif, pelanggan, dan mitra Red Hat, mempelajari cara mengembangkan bisnis dengan menggunakan solusi open source, dan berdiskusi tentang kesuksesan mereka dalam menyesuaikan dan mengimplementasikan solusi open source,” kata Jim Whitehurst, president and CEO, Red Hat.

RedHat Forum 2015 akan membahas era bisnis di jaman IoT, konsep-konsep Cloud, serta Open Stack. RedHat forum bakal dihadiri oleh pakar-pakar teknologi dan solusi TI sehingga para pelanggan yang hadir bisa melakukan tanya jawab mengenai solusi TI masa kini.