MAJALAH ICT – Jakarta. Serangan dari artis senior Marissa Haque melalui akun @HaqueMarissa kepada Sutradara Joko Anwar di akun @jokoanwar, membuat Joko kebingungan. Hal itu nampak dari balasan kicauan Joko Anwar kepada Marissa.
Ketika Marissa, yang Calon Anggota DPR dari PAN ini menulis "@jokoanwar Anda saya BLOCKED sebagai TEROR dan SPAM ya Joko Anwar! Siapa anda sebenarnya? Penjahat cyber?", Joko Anwar menjawabnya dengan mengatakan "apa lagi nih?".
![""]("../tinymcpuk/gambar/image/marissa.jpg")
Kemudian dalam kicauan yang lain, Joko juga menulis "Salah orang kali die ye. Mungkin maksudnya Joko Nawar," sebagai komentar serangan tiba-tiba tersebut.
Joko juga menjawab dengan menulis "Garut-garuk jidat," setelah Marissa yang pernah jaci Calon Wakil Gubernur Banten namun gagal ini menulis, " Siapa sih Joko Anwar itu? Orang gila dari mana ya pakai SEO (search Engine Optimization)? Numpang tenar."
Atau dengan ketika Marissan menulis JOKO ANWAR MELAKUKAN TEROR SPAM & pakai SEO agar nangkring selalu di atas jika orang ketik nama Ikang Fawzi!," Joko berkomentar singkat, "Layak dicoba". Marissa pun menampilkan gambar yang tiwtpic dari "percobaannya" menuliskan kata Ikang Fawzi dan yang muncul adalah kicauan Joko Anwar mengenai Ikang Fawzi di bagian atas.
Melihat gambar tersebut, Joko dengen enteng malah menanggapi, "Internet-nya slow ya, Tante? Tu banyak foto yg nggak nongol."
Dan dari semua kejadian tersebut, di bagian akhir menulis "Perang (termasuk di twitter) adalah jika kedua belah pihak saling serang. Kalau yg satu diem aja, namanya penjajahan."
Kesalahpahaman yang ada ini, sebenarnya tidak perlu terjadi. Ketika seseorang menulis nama tertentu, dan di-search di Twitter, maka penulis nama itu yang akan muncul di bagian atas. Jika ada orang lain lagi yang menulis, maka nama orang lain yang menulis itulah yang akan berada di atas.
