MAJALAH ICT – Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan pemblokiran terhadap Tumblr. Tumblr diblokir Kementerian di bawah Rudiantara ini karena dinilai mengandung unsur konten pornografi. Kementerian Kominfo mengklaim menemukan lebih dari 360 akun asusila di Tumblr.
Dalam penjelasan melalui media sosial, Kementerian Kominfo menjelaskan bahwa tim aduan konten telah menerima aduan dari masyarakat terkait konten asusila di platform Tumblr. Setelah dilakukan penelusuran dan analisa konten, terdapat lebih dari 360 akun asusila pada Tumblr.com dan aplikasinya.
Selain itu, diungkapkan juga bahwa Tumblr tidak memiliki mekanisme dan report tools untuk melaporkan konten asusila. Pada 28 Februari 2018, tim aduan konten Kemkominfo kemudian mengirimkan notifikasi melalui email kepada Tumblr untuk membersihkan platform-nya dari konten-konten asusila, dengan batas waktu penanganan maksimum 2 x 24 Jam.
“Sampai lewat batas waktu yang diberikan tersebut, tidak ada respons dari Tumblr. Hingga akhirnya dilakukan tindakan pemblokiran terhadap delapan DNS Tumblr pada 5 Maret 2018,” terang Kominfo.
Pemblokiran menuai protes keras dari netizen. Cuitan warganet memenuhi garis waktu media sosial Twitter. Warganet memprotes karena pemblokiran tidak ada alasan yang jelas. Dan konten yang muncul dalam Tumblr beragam disesuaikan dengan penggunanya.
Yang menarik adalah tanggapan Menkominfo. “Mulai kapan? Saya baru tahu, baru dengar,” kata Rudiantara. Rudiantara mengaku akan melakukan pengecekan lebih dulu mengenai hal ini. Namun, katanya, selama ini sejumlah akun Tumblr memang diblokir karena mengandung unsur yang dilarang seperti pornografi. Namun Chief RA merasa tidak tahu jika Kementeriannya sudah memblokir layanan Tumblr secara keseluruhan.