MAJALAH ICT – Jakarta. PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) terus membangun infrastruktur telekomunikasi, khususnya di wilayah yang belum terhubung dengan jaringan "tol" telekomunikasi. Hal ini dibuktikan dengan mulai digelarnya pembangunan jaringan kabel serat optik Luwuk Tutuyan Cable System (LTCS) sepanjang 345 kilometer.
Menurut Direktur Network IT & Solution Telkom, Abdus Somad Arief, mengatakan bahwa pembangunan jaringan LTCS itu menjadi bagian dari Indonesia Digital Network. Jaringan ini akan menghubungkan Sulawesi Timur dan Utara. Pembangunan infrastruktur ini ditargetkan bakal rampung pada Juni mendatang. "Kami ingin menghubungkan seluruh Indonesia dengan jaringan serat kabel optik. Bukan cuma di darat, jaringan juga nantinya akan menjulur di bawah laut," katanya.
Dijelaskan Abdus usai mendampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meninjau pembangunan LTCS di Makassar, dengan pembangunan kabel optik, maka diharapkan jaringan komunikasi berjalan lebih lancar, dan membantu masyarakat untuk melakukan komunikasi secara cepat. Telkom juga akan mengupayakan seluruh pembangunan jaringan optik di sejumlah wilayah selesai tepat waktu. "Diharapkan pembangunan ini akan memberikan dampak positif untuk pemerataan akses komunikasi dan informasi broadband, sehingga perekonomian berbasis digital pun bisa dilakukanmasyarakat di seluruh wilayah Indonesia," harapnya.
Telkom sendiri hingga saat ini telah membangun infrastruktur kabel serat optik sepanjang 76.700 km mulai dari Aceh hingga Papua. Yang juga akan dikerjakan adalah jaringan kabel optik yang menghubungkan Sulawesi-Maluku-Papua.