MAJALAH ICT – Jakarta. Ramainya isu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono disadap, menjadi berkembang sebab ternyata bukan hanya ponsel Nokia E-90 SBY saja yang disadap melainkan juga Ibu Negara, Wapres dan pejabat tinggi lainnya. Demikian dilaporkan The Guardian.
Menurut The Guardian, sebagaimana mendapat informasi dari mantan analis NSA, Edward Snowden. Dokumen yang dibuat pada November 2009, mengatakan, Presiden RI dan sembilan orang dekat lainnya menjadi target penyadapan, termasuk Wakil Presiden Boediono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono.
Materi penyadapan yang terungkap dan mendapat tanda sangat rahasia ini memperlihatkan kegiatan Direktorat Hubungan Pertahanan (Defence Signal Directorate) dan Kementerian Pertahanan Australia. DSD bertugas memblokir atau menyadap hubungan ponsel berteknologi 3G. Materi tersebut juga memperlihatkan dokumen berjudul Indonesian President Voice Intercept yang dibuat Agustus 2009. Serta materi lain berjudul IA Leadership Targets + Handsets.
Materi kedua memperlihatkan mereka berusaha menyadap ponsel SBY dan Ani merek Nokia E90-1s dan Blackberry Bold 9000 milik Boediono. Target lainnya adalah mantan jubir luar negeri SBY, Dino Patti Djalal dan Menko Perekonomian, Hatta Radjasa. Data yang didapat merekam merekam telepon dan menyadap SMS.
Sedangkan pada list ‘IA Leadership Targets’ terdapat nama, Jusuf Kalla, mantan menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati dan mantan jubir Presiden SBY yang juga mantan menteri pemuda dan olahraga, Andi Mallarangeng, mantan panglima TNI Widodo AS, mantan Menteri Negara BUMN dan Menkominfo Sofyan Djalil.
Berikut ini slide penyadapan yang dilakukan terhadap SBY, Ibu Negara dan Pejabat Tinggi Indonesia dimana di tiap slide pada bagian terdapat slogan DSD sebagai penyuplai informasi "Reveal their secrets – protect our own.”