MAJALAH ICT – Jakarta. Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengungkapkan bahwa sesungguhnya sudah ada permintaan dari Kementerian Perhubungan untuk menertibkan ojek daring sudah ada sejak dua bulan lalu. Namun pihaknya merasa hal ini perlu didiskusikan untuk mencari solusi dan bukan kemudian melarangnya.
"Kami melihat faktanya bahwa Gojek ini kan sudah menjadi suatu kebutuhan. Karena masyarakat sudah terlanjur menilai bahwa Gojek ini transportasi masyarakat paling murah dan belum ada penggantinya," ujar Badrodin.
Karena itu, Badrodin menyarankan agar pemerintah untuk mensosialisasikan peraturan soal ojek daring sebelum benar-benar melarangnya. Dan hingga kini, katanya, Polri belum melakukan penertiban sama sekali terhadap moda transportasi tersebut. Walau sudah diminta untuk menertibkan, kata Badrodin, institusinya memilih untuk lebih dulu berdiskusi mencari solusi.
Meski begitu, Badrodin meminta masyarakat untuk mengerti bahwa moda transportasi ini tidak diatur secara resmi dalam Undang-Undang. "Ini harus kita bicarakan. Cari solusinya, agar masyarakat juga bisa paham," tanggapnya.
