MAJALAH ICT – Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika memberikan dukungan bagi Badan NAsional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk penyediaan call center SMS Gateway BNPB. Dengan call center dan SMS gateway ini diharapkan publik semakin sadar dan berpartisipasi aktif dalam penanggulangan bencana.
"Tersedianya nomor call center dengan nomor tiga angka dan SMS gateway dengan nomor empat angka, akan membantu pelayanan informasi dan komunikasi public terkait info bencana dan kesiapsiagaan,” ujar Kepala Pusat data, Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, Sutopo Purwo Nugroho, di Jakarta. Menurut Sutopo, selama ini BNPB masih menggunakan nomor PSTN atau telpon biasa yang jumlah nomornya enam angka, sehingga sulit untuk disosialisasikan kepada publik.
Menanggapi permintaan BNPB, pihak Direktorat Telekomunikasi, Ditjen PPI telah menyediakan sms gateway dengan nomor 4747, namun masih diperlukan koordinasi teknis terkait system dan perangkat serta kerjasama teknis dengan operator telekomunikasi yang perlu dituangkan dalam bentuk perjanjian kerja sama antara BNPB dan para operator telekomunikasi.
Ketersediaan nomor call center bagi BNPB untuk diajukan kepada pihak Direktorat Telekomunikasi dengan pilihan nomor diantaranya adalah 191, 171, dan 141. Direktorat Telekomunikasi khusus, Penyiaran Publik dan Kewajiban Universal (TPPKU, memberikan masukan kepada BNPB terkait dengan penggunaan perangkat dan frekuensi radio yang digunakan BNPB dan relawan tanggap darurat bencana di berbagai daerah, yeang belum memenuhi standar keamanan perangkat dan perizinan frekuensi radio agar segera dikoordinasikan dengan Balai Monitoring, Loka atau Pos Monitoring setempat yang berada di bawah koordinasi Direktorat Pengendalian Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo.