MAJALAH ICT – Jakarta. Hacker kini makin melebarkan ‘jajahannya’ dengan membajak siaran radio digital di mobil untuk masuk ke dalam sistem omputer mobil dan mengambil kendali atas pengereman dan kemudi. Peretasan ini tentuny akan membahayakan keselamatan mereka yang ada di dalam kendaraan.
Sebuah perusahaan keamanan terkemuka mengklaim data dapat dikirim ke mobil melalui sinyal radio Digital Audio Broadcasting (DAB), yang kemudian masuk jalan ke sistem komputer mobil dan memberikan hacker akses remote ke sistem kunci, termasuk pengereman dan kemudi.
NCC Group mengungkapkan, dua peneliti dari Amerika Serikat dilaporkan telah dapat mengambil kendali secara jarak jauh atas sebuah mobil Jeep Cherokee seizin pengemudinya, menguasai kendali atas mobil tanpa melakukan kontak fisik sebelumnya dengan kendaraan. Chrysler telah merilis sebuah update software untuk mengatasi masalah tersebut.
Peneliti Andy Davis yang menciptakan stasiun DAB, mengatakan bahwa mobil akan dapat terhubung melalui radio. Karena stasiun DAB dapat mengirim teks dan gambar ke layar dashboard mobil, penyerang dapat membongkar kode rahasia untuk mendapatkan kontrol dari sistem.
Setelah peretas masuk ke radio digital, Davis mengungkapkan bahwa mereka kemudian bisa bekerja dengan cara mereka masuk ke dalam sistem kritis dari mobil, seperti kemudi dan pengereman. Sebuah pemancar lebih kuat bahkan bisa melakukan serangan dengan menargetkan beberapa kendaraan sekaligus.