Search
Senin 20 Januari 2025
  • :
  • :

Kominfo Dukung Penuh Diseminasi Informasi Transisi Energi

MAJALAH ICT – Jakarta. Pemerintah memberikan perhatian penuh terhadap perubahan iklim dan penanganan dampak emisi yang makin meningkat. Presiden Joko Widodo mengarahkan pemanfaatan berbagai potensi energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia yang sangat melimpah seperti energi surya, angin, air, arus laut, panas bumi, hingga bioenergy yang mencapai 3.600 GigaWatt.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria menyatakan Kementerian Kominfo tentu berkomitmen untuk terus membantu diseminasi informasi terkait transisi energi.

“Indonesia memiliki cadangan sumber energi baru terbarukan (EBT) nomor dua terbesar di dunia dengan bauran berbagai potensi energi. Sebagai Government Public Relations (GPR), Kominfo tentu berkomitmen untuk terus membantu diseminasi informasi terkait transisi energi,” ungkapnya dalam Peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke 78 Tahun 2023 di ICE BSD City Tangerang, Selasa (14/11/2023).

Menurut Wamenkominfo, saat ini Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai Net Zero Emission (NZE), dengan menekan emisi karbon di sektor ketenagalistrikan menjadi nol pada tahun 2060.

“Visi besar tersebut penting untuk disebarluaskan demi meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mendukung agenda strategis nasional ini,” tuturnya.

Menurut Wamen Nezar Patria, saat ini Pemerintah memiliki target EBT 23 persen di tahun 2025 yang membutuhkan kerja kolaboratif, baik dari Kementerian/Lembaga terkait, perusahaan listrik dan energi, hingga masyarakat.

“Transisi energi adalah mimpi besar Indonesia. Kita patut berbangga karena kita sudah memiliki PLTS Terapung Cirata sebagai perwujudan langkah konkret untuk mimpi besar tersebut,” ujarnya.

Wamenkominfo Nezar Patria menegaskan terus mendukung transisi energi agar Indonesia tidak hanya menjadi konsumen teknologi dan SDM dari luar negeri.

“Program transisi energi akan terus kami dukung, tentu dengan meningkatkan kapasitas nasionalnya juga. Kami juga mendukung penuh transisi energi untuk mempercepat transformasi digital Indonesia yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Dalam acara itu, hadir Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Jisman Parada Hutajulu, Ketua Dewan Pengawas Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia dan Presiden Direktur PT PLN Darmawan Prasodjo, dan Ketua Umum Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia Evy Haryadi.