MAJALAH ICT – Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika terus mendorong transformasi digital dengan membangun infrastruktur digital sebagai fondasi bagi transformasi digital yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan peran pelaku industri penyelenggara pos, telekomunikasi dan penyiaran dan pemerintah daerah penting dalam menyusun Master Plan Infrastruktur Telekomunikasi.
“Bapak Presiden Joko Widodo telah menetapkan arah dan prioritas transformasi digital nasional sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024,” ungkapnya dalam dalam acara InterAKSI: Indonesia Terkoneksi dan Siap Beraksi di Jakarta Pusat.
Oleh karena itu, Menteri Budi Arie mengajak mitra kerja untuk menyukseskan transformasi digital dan menjadikan Indonesia Makin Terkoneksi.
“Berwisata naik Kapal Pinisi, agar tak sesat ikuti navigasi. Terus perkuat kolaborasi, untuk Indonesia Makin Terkoneksi,” ungkapnya melalui pantun.
Saat ini Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo tengah menyelesaikan Master Plan Infrastruktur Telekomunikasi. Menkominfo mengajak mitra kerja ikut menjadi bagian dalam penyusunan itu.
“Dengan pelibatan pemangku kepentingan dalam penyusunan masterplan ini, diharapkan kebutuhan infrastruktur telekomunikasi masyarakat dapat terpenuhi,” tuturnya.
Kementerian Kominfo juga telah menyusun Visi Indonesia Digital 2045 yang akan diluncurkan besok Rabu (!3/12/2023).
Dalam acara itu hadir Wakil Menkominfo Nezar Patria, Dirjen PPI Kementerian Kominfo Wayan Toni Supriyanto, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto dan Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti.
Hadir pula Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Perwakilan Asosiasi dan Pelaku Industri Mitra Kerja Ditjen PPI.
