MAJALAH ICT – Jakarta. Menkominfo Tifatul Sembiring membuka gelaran Indonesia Cellular Show yang akan diikuti oleh sejumlah operator dan vendor telekomunikasi.
ICS tahun ini diikuti oleh 23 perusahaan yang terdiri dari 19 prinsipal dan distributor, yang menampilkan produk-produk terbaiknya mulai dari produk seluler, komputer, dan elektronik.
Dengan banyaknya peserta yang menampilkan produk terbaiknya, ICS menargetkan jumlah pengunjung naik 10-15 persen dari tahun sebelum yang mencapai 197.378 orang, menjadi 216.700 orang di tahun ini.
Sementara untuk transaksinya akan naik 3-5 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp587 miliar, menjadi Rp615 miliar di tahun ini.
Tifatul mengungkapkan pertumbuhan industri telekomunikasi di Indonesia mencapai lebih dari 10% sehingga diharapkan menjadi motor penggerak perekonomian
Dia berharap agar industri telekomunikasi memberikan manfaat bagi masyarakat dengan menampilkan kemajuan teknologi komunikasi di Indonesia.
"Melalui ajang Indonesia Cellular Show (ICS) diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan investor dari luar negeri terhadap industri telekomunikasi Indonesia," kata Menkominfo.
Berdasarkan Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI), penetrasi seluler di Indonesia sudah melebihi 100%, sedangkan pertumbuhan broadband dalam lima tahun terakhir juga mencapai 100%.
Alex J Sinaga, Ketua Umum ATSI mengatakan pertumbuhan telekomunikasi sangat tinggi, baik trafik maupun jumlah pelanggan. Melalui pameran ICS 2013 ini, tambahnya, bakal makin menekankan pada peran penting telepon seluler dalam kehidupan manusia.
