MAJALAH ICT – Jakarta. Direktur Utama Smartfren Telecom Merza Fachys menggantikan Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli, sebagai Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) periode 2016-2018. Merza mencatat sejarah baru, karena dirinyalah orang pertama yang menjadi Ketua Umum ATSI dua kali untuk periode waktu yang berbeda.
Di kepengurusan ATSI periode 2014-2016, Merza menjabat sebagai sekretaris jenderal. Sebelumnya, Merza juga pernah menjadi ketua umum ATSI ketika ia menjadi Direktur Utama Mobile-8 Telecom. ATSI merupakan organisasi yang menyatukan para Penyelenggara Telekomunikasi di Indonesia dalam satu wadah.
ATSI sendiri didirikan dengan tujuan menyatukan visi dan misi, meningkatkan kerja sama antar Penyelenggara Telekomunikasi, memajukan dan mengembangkan layanan, dan memberikan dukungan seluas-luasnya terhadap pelaksanaan penyelenggaraan telekomunikasi di Indonesia.
Saat ini, ATSI mendapat PR besar berupa persaingan antaroperator yang sedang tidak sehat. Kondisi terakhir, Indosat Ooredoo bertikai dengan Telkomsel dalam kampanye pemasaran produk. Bahkan, Indosat mengajak operator lain bersatu dengannya untuk melawan Telkomsel.
ATSI juga tengah menggalakkan kampanye program internet cerdas dan sehat. Serta tentunya adalah dukungan terhadap 3 OTT (over the top) lokal di tengah-tengah serbuan OTT asing. Ketiga OTT tersebut adalah Qlue (qlue.co.id), Catfiz (catfiz.com) dan Sebangsa (sebangsa.com).