Search
Sabtu 15 Februari 2025
  • :
  • :

Panduan Inovasi IoT: AI dan Masa Depan Industri Manufaktur

MAJALAH ICT – Jakarta. Seiring berkembangnya penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), salah satu penerapan yang potensial terhadap AI ini adalah sistem industri. AI mampu memperkuat kemampuan mesin untuk bisa “merasakan, belajar, bernalar, dan berinteraksi” dengan manusia secara alami, intuitif, dan melengkapi cara kita bekerja. Dengan menggabungkan AI dan IoT untuk menciptakan edge-AI, serta menghubungkan berbagai pengetahuan di seluruh proses produksi, produsen dapat menghasilkan produk akhir berkualitas lebih tinggi, tentu saja, sambil meningkatkan keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan proses industri.

Bahkan, survei McKinsey baru-baru ini menunjukkan bahwa AI berpotensi membuka nilai sekitar US$1 triliun dari sektor industri global. Dalam sejumlah pengalaman yang teridentifikasi, menunjukkan bagaimana produsen industri dapat meraih nilai dari AI melalui teknologi seperti vision system, enhanced connectivity, speech-to-text, dan smart power management, seperti Manajemen konsumsi dan daya pabrik, Pendeteksian dan memperhatikan kualitas, Smart convenyance, Factory asset intelligence-performance management, Pengembangan produk digital – digital twin, Sinkronisasi pabrik dan penjadwalan yang dinamis, Efisiensi tenaga kerja yang kian ditingkatkan dan Additive manufacturing.

Vision System

Vision system seperti kamera atau LIDAR/radar menyediakan pengindraan dan pengawasan yang kuat, ketika digabungkan dengan AI, pembelajaran mesin, dan konektivitas, sistem ini dapat mengenali wajah, ruangan, produk-produk, berbagai komponen, dan lingkungan sekitar, bahkan dalam kondisi cahaya rendah.

Untuk mempercepat algoritma dan memungkinkan interaksi real-time dengan sistem lain atau manusia, maka diperlukan pemrosesan berkecepatan tinggi dan visualisasi Simultaneous Localization and Mapping (SLAM). MediaTek Genio mendukung pemrosesan kamera berkecepatan tinggi dan visualisasi SLAM yang memperkuat komputasi dengan GPU dan mesin AI langsung dari System on a Chip (SoC) yang sangat andal.

Sistem speech-to-text

Sistem pengenalan suara ini menggunakan mikrofon yang selalu aktif, juga terhubung ke SoC yang menjalankan perangkat lunak untuk membantu mesin mendeteksi kata dan suara. Selain itu, mesin akan memahami bahasa manusia yang diucapkan, didengar dari jarak jauh, bahkan diisolasi dari kebisingan.

Dengan New Language Processing (NLP), data audio dalam jumlah besar dapat diproses tanpa harus mengirimkannya ke cloud, sehingga menghemat biaya penyimpanan dan pemrosesan cloud, serta mengurangi kekhawatiran tentang privasi dan kerahasiaan data dengan menjaga data tetap di perangkat. Dengan sistem konversi suara ke teks (speech-to-text) ini, pekerja dapat memberikan perintah, mengajukan pertanyaan, dan mencatat pengamatan serta masalah secara instan, tanpa perlu berhenti mengoperasikan mesin atau melepas alat pelindung kerja.

MediaTek Genio mendukung New Language Processing (NLP) di perangkat, yang menghilangkan kebutuhan akan cloud-supported dictionary untuk pemrosesan bahasa audio (audio language processing/ALP).

Konektivitas yang Ditingkatkan

Agar AI dapat mendukung sistem dan pekerja manufaktur secara real-time, konektivitas IoT harus memiliki latensi minimal untuk menganalisis data dan membuat “keputusan” sekejap, tapi latensi satu atau dua detik dari pengiriman data ke cloud dan proses tunggu untuk sebuah “keputusan” dapat berdampak pada bisnis. Pemrosesan yang ditingkatkan di peranti edge dapat membantu memproses volume data besar lebih dekat ke sumbernya, sehingga bisa mengurangi latensi ke cloud.

Dengan edge AI, pemrosesan terjadi di tempat data dibuat alih-alih dikirim ke pusat data jarak jauh. Jadi, gateway industri memproses data secara efisien dan aman di pabrik dengan smart hub yang menjadi penghubung antara jaringan lokal dengan cloud.

MediaTek Genio menghadirkan konektivitas di mana saja dengan koneksi broadband 5G atau 5G RedCap yang menjaga sistem manufaktur tetap terhubung, bahkan ketika sejumlah besar data perlu ditransfer.

Konsumsi Daya Pintar

Dalam sistem pintar yang memerlukan pengenalan visual atau suara, sensor (seperti mikrofon) harus selalu aktif, oleh karenanya memerlukan strategi penghematan daya, terutama untuk perangkat bertenaga baterai. Secara tradisional, dalam fungsi kompleks seperti pengenalan wajah, CPU dapat menyumbang lebih dari 40 persen konsumsi daya dan berkontribusi pada satu persen dari semua emisi gas rumah kaca global yang disebabkan oleh komputasi pengguna akhir. Oleh karenanya, menggunakan prosesor AI khusus dapat menghasilkan penghematan daya yang signifikan, karena algoritma AI dapat digunakan dalam desain perangkat keras dan perangkat lunak SoC untuk membantu mengurangi dan mengoptimalkan konsumsi daya.

Untuk mengurangi konsumsi daya, para insinyur MediaTek telah memelopori beberapa optimasi sistem, yaitu Perangkat keras MediaTek memangkas konsumsi daya komponen internal, seperti CPU, GPU, dan prosesor AI saat tidak digunakan, sehingga mengoptimalkan konsumsi daya operasi sesuai kebutuhan harian. Perangkat Pengembangan Perangkat Lunak (SDK) MediaTek, seperti NeuroPilot SDK, memungkinkan pengembang menyesuaikan dan mengoptimalkan perangkat lunak mereka untuk prosesor AI MediaTek, memanfaatkan pemrosesan yang lebih cepat dan efisien.

MediaTek NeuroPilot secara otomatis bekerja dengan semua platform MediaTek Genio dan seri seterusnya, yang menciptakan perangkat lunak multifungsi, di mana dapat membantu mengurangi biaya pengembangan dan waktu ke pasar.

Terapkan MediaTek Genio dalam Proses Manufaktur IoT Industri

MediaTek menyediakan rangkaian SoC IoT cerdas canggih dan ekosistem mitra serta modul pintar. Kami memungkinkan produsen industri untuk mengembangkan perangkat cerdas untuk aplikasi edge yang sangat menuntut, dengan heavy IO (input/output), konektivitas andal, dan keandalan serta ketepatan pemrosesan tertanam.

Dirancang untuk aplikasi IoT yang menuntut AI dan kinerja, MediaTek Genio adalah SoC IoT premium yang memberdayakan edge dengan beberapa prosesor dalam cip dan kinerja multitasking yang sangat mampu dalam sistem operasi terbuka (Open OS) terbaru. CPU terbaik di kelasnya. Grafik 3D canggih. Performa AI yang kuat. Dukungan perangkat keras untuk standar multimedia terbaru. Beraneka ragam tampilan 4K. Hemat daya yang luar biasa. Ketahanan di tingkat industri.