MAJALAH ICT – Jakarta. Ramainya orang Indonesia yang melancong ke luar negeri, merupakan pasar bagi tumbuhnya bisnis asuransi perjalanan. Badan Pusat Statistik juge mencatat bahwa jumlah perjalanan udara dari Indonesia ke luar negeri mencapai 9,2 juta, meningkat sekitar 2,12 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2014, sebanyak 8,9 jut Tidak mengherankan jika banyak asuransi juga mulai menawarkan layanan ini. Termasuk PasarPolis.com yang tak ketinggalan memberikan layanan Asuransi Perjalanan Internasional di situsnya.
Asuransi ini dapat diperoleh melalui situs, dan dalam waktu singkat seperti saat menunggu waktu keberangkatan penerbangan di bandara. "Asuransi Perjalanan Internasional memungkinkan para wisatawan tersebut untuk mendapat perlindunan terhadap kemungkinan musibah sakit dalam perjalanan, kehilangan barang, tindak kejahatan, keterlambatan dan pembatalan penerbangan, dan lain sebagainya," kata Co-Founder PasarPolis.com, Vikrant Ramachandra.
Dijelaskan Vikrant, dengan kehadiran Asuransi Perjalanan Internasional ini, PasarPolis.Com berharap agar kian banyak masyarakat yang bisa membandingkan dan mendapatkan polis asuransi perjalanan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Seperti diketahui, berdasar hasil survey The Global Travel Intentions Study (GTIS), orang Indonesia memiliki rencana untuk melakukan lima kali perjalanan ke luar negeri dalam dua tahun ke depan. Penelitian ini dilakukan terhadap 13.603 wisatawan yang telah bepergian dalam 24 bulan terakhir dan yang bermaksud melakukan perjalanan dua tahun ke depan. Survei dilakukan pada bulan Januari dan Februari 2015 terhadap responden berusia 18 tahun ke atas, di 25 negara.