MAJALAH ICT – Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika menegaskan bahwa pengembangan teknologi komunikasi dan informasi (ICT)di Indonesia harus memberikan nilai tambah untuk hal-hal positif.
Demikian dikatakan Dirjen Aplikasi Telematika Ashwin Sasongko.
Menurut Ashwin dalam acara The 7th Annual Mobile VAS Conference 2013 di Hotel JW Marriot Jakarta, nilai tambah dimaksud adalah menciptakan nilai positif bagi ekonomi, sosial, politik dan budaya.
"Pengembangan ICT harus memberikan nilai tambah untuk hal-hal positif dan mengurangi hal-hal negatif.
Hal-hal positif harus sesuai dengan aturan hukum yang ada di Indonesia," kata Ashwin.
Penegasan mengenai hal positif ini ditekankan Ashwin mengingat Indonesia berbeda dengan negara-negara lainnya.
Pornografi maupun judi merupakan hak negatif di sini, yang mungkin di negara lain merupakan hal positif," papar Ashwin.
Dalam kesempatan itu, Ashwin juga menyatakan optimis akan perkembangan ICT Indonesia. "Seperti e-commerce, kita prediksi akan meningkat hingga 10 kali pada 2015 mendatang," katanya. Namun, tambah Ashwin, ada syarat yang harus dipenuhi, "Syarat itu jika ekosistem terbangun dengan baik, infrastruktur mendukung serta perlu juga dukungan kebijakan di sisi regulasi," tandasnya.