MAJALAH ICT – Jakarta. Pengguna Axis ternyata menyukai layanan "Pinjam Pulsa". Demikian diungkap Chief Marketing Officer Axis Daniel Horan. Menurut Daniel lewat akun twitternya, hingga saat ini pengguna layanan Pinjam Pulsa terus tumbuh.
"Pelanggan menyukai layanan Pinjam Pulsa. Hingga saat ini, dalam dua bulan terakhir, sudah ada lebih dari 4 juta transaksi dan akan terus tumbuh," jelas Daniel. Dengan rata-rata pinjaman Rp. 2.000,- jika mengacu pada yang disampaikan Daniel, itu artinya transaksi layanan ini sudah mencapai Rp. 8 miliar.
Layanan Pinjam Pulsa dari Axis adalah layanan yang diberikan jika pengguna Axis kehabisan pulsa saat butuh untuk menghubungi ornag-orang terdekat. Cara mendapat layanan ini adalah dengan menelepon ke *911# dan Axis akan memberi pinjaman atau talangan Rp. 2.000,- Dari Rp. 2.000 ini jumlah yang dikembalikan pada setiap peminjaman pulsa adalah Rp. 2.500,- Ada selisih Rp. 500,- untuk mendapatkan layanan ini.
Selisih ini yang membuat BRTI berencana akan memanggil Axis. Sebagaimana disampaikan Juru Bicara BRTI Nonot Harsono, layanan ini layaknya rentenir yang mengambil untung dari transaksi ini. "Ini pembodohan dan menyerempet ke riba. Kalau mau dipinjamkan ya dipinjamkan saja tanpa biaya. Apalagi untuk membantu pengguna yang membutuhkan," kata Nonot. BRTI berencana akan memperingatkan Axis.
