MAJALAH ICT – Jakarta. Facebook boleh saja mengumumkan kerja sama baru dengan HTC First dan merilis Facebook Home. Namun, yang terjadi di Indonesia, aplikasi jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg, perlahan mulai menuruni puncak gunung popularitas. Bahkan dalam beberapa waktu terakhir, pengguna Facebook Indonesia berkurang 2,6 juta hanya dalam 2 minggu.
Paling tidak itu yang dicatat SocialBakers, penyedia platforms analisis media sosial yang hadir sejak 2009. Dalam catatan SocialBakers tersebut, saat ini pengguna Facebook Indonesia berjumlah 47.165.080 pengguna. Jumlah ini adalah nomor di dunia di bawah Amerika Serikta dengan 163 juta penguna, Brazil 70 juta pengguna dan India hampir 63 juta pengguna. Di bawah Indonesa ada Meksiko dengan hampir 40 juta Facebookers. Meksiko kemungkinan bisa naik dan melampaui Indonesia, karena kenaikan pengguna mencapai 3% dalam waktu dua minggu terakhir ini.
Sementara Indonesia, kecenderungannya adalah menurun. Dalam dua minggu ini penurunan adalah sebesar 5,67%. Dan titik tertinggi dicapai adalah hampir 52 juta pengguna pada awal Januari lalu. Saat ini pengguna Facebook Indonesia didominasi pengguna dengan usia 18-24 tahun, kemudian usia 25-34 tahun.
Facebook telah begitu mempunyai catatan dalam sejarah perjalanan bangsa ini, bahkan menjadi pilar ke-5 dari demokrasi. Dalam kasus-kasus nasional, seperti penahanan Wakil Ketua KPK Bibit-Chandra, serta kasus konflik Prita Mulyasari dengan RS Omni International, dukungan dilakukan melalui Facebook. Facebook juga pernah membuat heboh dengan acara-acara reuni yang diadakan teman-teman sekolah SD, SMP, SMA hingga saat kuliah,maupun handai taulan yang lama tidak bertemu dan kemudian dipertemukan lewat facebook.
Dan mungkin, laksana Friendster, yang juga sudah ditinggalkan, nampaknya menunggu waktu saja hingga ada "mainan" baru, Facebook menjadi sejarah di Indonesia. Atau, Facebook Home lewat HTC First dapat mengembalikan kembali kejayaan Facebook di Indonesia? Kita lihat saja.