MAJALAH ICT – Jakarta. IPad merupakan terobosan yang sangat luar biasa dengan kualitas yang sangat bagus, dan harganya relatif sedang ke atas. Banyak orang yang menginginkan menggunakan IPad dan banyak yang merasakan harganya mahal untuk kalangan tertentu.
Samsung melihat peluang ini, pada awalnya dari segi kualitas Samsung tidak sebagus IPad, dan harganya cukup murah, maka dengan cepat Samsung dapat mengambil pasar Overshot. Samsung juga melakukan sustaining innovation, produknya makin lama makin baik, dan kecepatan innovasi dari Samsung relatif cukup cepat sehingga Samsung dapat mengambil pasar yang cukup besar, serta dapat mengambil Non Consumer Market.
Konsumer yang tadinya tidak mempunyai cukup biaya untuk membeli IPad, menjadi cukup biaya untuk membeli Samsung. Tidak heran Samsung dengan cepat mengambil pasar yang lebih besar dibandingkan dengan IPad, demikian halnya IPhone di pasar smartphone.
Pada era tahun 2000 banyak perusahaan personal computer (PC) mengeluarkan tablet, Notebook yang mempunyai layar sentuh dan layarnya dapat diputar hingga pada saat ditutup layar notebook posisinya di atas, sehingga dapat digunakan.
Pada saat itu banyak sekali murid sekolah internasional yang menggunakan tablet untuk belajar, bila dibandingkan dengan membawa buku, maka membawa tablet akan jauh lebih ringan. Walaupun tabletnya sendiri masih berat sekitar 2 kg, memang terlalu berat untuk dibawa dan masih menggunakan keyboard seperti notebook.
Sehingga secara teknis orang yang biasa menggunakan notebook akan cepat menggunakan tablet, tetapi untuk orang awam memerlukan waktu untuk mempelajarinya.