MAJALAH ICT – Jakarta. Xiaomi benar-benar menjadi pendatang baru yang perlu diwaspadai fabrikan ponsel dunia. Apalagi, setelah Xiaomi mengumumkan pencapaian penjualan ponsel sebanya 720 ribu unit dalam waktu 12 jam. Penjualan ini dilakukan dalam Single Day, hari promosi di Tiongkok. Single Day menjadi belanja online terbesar di dunia.
Xiaomi dan banyak perusahaan Cina lainnya sangat berhasrat mendapatkan penjualan yang sebanyak-banyaknya, dan menawarkan diskon besar pada produk populer. Menurut Head Xiaomi untuk Ekspansi Internasional, Hugo Barra, perusahaan menjual 720 ribu ponsel cerdas Mi dalam 12 jam pertama. Dengan penjualan tersebut, Xiaomi mampu meraih pendapatan 163 juta dolar AS atau sekitar Rp.1,95 triliun.
Barra juga mengungkapkan bahwa dalam lima menit pertama, pihaknya sudah mendapatkan Rp.200 miliar dari penjualan. Penjualan terbesar ponsel Xiaomi lainnya adalah RedMi yang berharga sekitar 150 dolar AS dengan jumlah 460 ribu unit dalam 12 jam pertama. Berikutnya adalah ponsel yang dijuluki "iPhone 6 Killer", Xiaomi MI4 yang dibanderol dengan harga 300 dolar dan terjual 250 ribu.
Hingga kini, Xiaomi masih sangat banyak berkonsentrasi pada China sebagai pasar utama. Walaupun, baru-baru ini telah diperluas sedikit menjadi tujuh negara lain di Asia, termasuk Indonesia, dan memiliki rencana untuk tumbuh lebih besar ke beberapa negara di tahun mendatang.
