MAJALAH ICT – Jakarta. Menyambut Lebaran tahun 2016 ini, masyrarakat Indonesia disuguhkan sebuah film berkualitas ber-genre drama keluarga yang sangat inspiratf dan penuh pesan moral bagi para generasi muda Indonesia. Sejalan dengan misi Tri untuk mendukung pemberdayaan generasi muda Indonesia yang berkualitas, Tri menunjukkan dukungannya pada film Sabtu Bersama Bapak yang akan tayang mulai tanggal 5 Juli 2016 di bioskop seluruh Indonesia.
”Tri memeiliki kepedulian yang tinggi pada karya anak bangsa khususnya film Indonesia yang mampu memberikan inspirasi positif bagi generasi muda Indonesia. Film Sabtu Bersama Bapak sejalan dengan misi kami untuk menjangkau lebih banyak lagi generasi muda berkualitas. Dengan layanan internet Tri, film ini nantinya juga bisa diakses di aplikasi klikfilm menggunakan PakeTri Movie,”ujar Dolly Susanto Chief Sales Marketing Officer Tri.
Rumah Produksi Max Pictures merilis film drama keluarga yang diangkat dari novel best seller dan fenomenal karya Adhitya Mulya, berjudul Sabtu Bersama Bapak. Novel Sabtu Bersama Bapak sendiri menjadi best seller selama 2 tahun dan telah dicetak ulang sebanyak 22 kali. Sang pengarang Novel juga terlibat dalam film ini, sebagai penulis skenario.
Film Sabtu Bersama Bapak dibintangi oleh bintang-bintang besar seperti, Abimana Aryasatya, Arifin Putra, Acha Septriasa, Deva Mahenra, Shella Dara, Ernest Prakasa dan aktris senior Ira Wibowo. Sedangkan untuk Sutradara, dipercayakan kepada Monty Tiwa.Abimana Artastya, yang memerankan tokoh Gunawan Garnida, mengaku merasa tertantang memerankan tokoh seorang ayah yang memiliki 2 orang anak. Abimana juga bersyukur karena harus beradu peran dengan Ira Wibowo yang memiliki jam terbang tinggi di dunia acting. “ Saya menyukai peran saya di film ini. Mbak Ira sangat mempermudah, karena sebagai aktris dia sudah cukup berpengalaman, jadi profesional kerjanya, tidak ada rasa canggung lagi. Saya yakin Sabtu Bersama Bapak akan menjadi tontonan keluarga yang pas saat Lebaran nanti,” ungkap Abimana.
Acha Septriasa mengaku terkesan bermain bersama aktor dan aktris terbaik di film Sabtu Bersama Bapak. ” Kesulitan berperan di film Sabtu Bersama Bapak, saat harus melakukan dialog Prancis. Pokoknya sangat challenging dan penuh dengan memory yang menyenangkan, dengan pemain-pemain yang luar biasa seperti Abimana Artasatya, Deva Mahenra, Arifin Putra, lra Wibowo, Sheila dan Ernest Prakarsa. Semua memberikan acting yang prima dan semua terasa mudah karena ada rasa sudah saling percaya,” ujar Acha.
Arifin Putra yang memerankan tokoh Satya mengatakan, film Sabtu Bersama Bapak merupakan film yang menceritakan kerinduan seorang anak terhadap ayahnya. ” Saking rindunya Satya dengan ayahnya dia ingin melanjutkan usaha ayahnya yang terhambat oleh kematiannya. Karena terlalu fokus pada pesan ayahnya dan tidak menyesuaikan dengan kehidupannya sendiri, maka Satya jadi terjebak di masa depan dan melupakan masa kini,” ungkapnya.
Aktris senior Ira Wibowo yang menjadi lawan main Abimana juga mengaku bangga bisa bermain di film Sabtu Bersama Bapak.” Awalnya bahkan saya sempat merinding ketika diminta berperan di film ini. Cerita film ini sangat luar biasa. Demikian pula dengan pesan yang dalam namun tidak ada kesan menggurui. Film ini mempunyai nuansa kekeluargaan yang secara story yang sangat kental,” jelasnya.
Sedangkan Produser Max Pictures, Ody Mulya Hidayat menyatakan film ini berbeda dengan film-film yang ia produseri sebelumnya. Menurutnya, Banyak hikmah yang bisa diambil dalam film ini. ” Selain berharap film ini akan meraih sukses, yang lebih penting lagi adalah pesan positif di film ini yang bisa sampai ke penonton,” ujarnya.
Hal Senada juga disampaikan penulis novel Sabtu Bersama Bapak, Adhitya Mulya berharap, lewat layar lebar, pesan yang ada di novel ini bisa sampai ke masyarakat yang lebih luas.” Sabtu Bersama Bapak adalah sebuah cerita yang saya kemaskan banyak pesan parenting di dalamnya. Sewajarnya sebuah cerita, saya ingin cerita ini disaksikan sebanyak mungkin orang melalui filmnya,”ungkapnya.
Film Sabtu Bersama Bapak bercerita tentang sosok ayah bernama Gunawan Garnida (Abimana Aryasatya) yang mengetahui kalau umurnya tidak lama. Gunawan tahu dia tidak akan dapat melihat kedua anaknya, Satya (Arifin Putra) dan Cakra (Deva Mahenra), tumbuh. Gunawan memutuskan untuk melakukan sesuatu agar kedua anaknya tetap tidak kehilangan sosok bapak dalam hidup mereka.
Setelah dewasa, Satya dan Cakra memiliki masalah mereka sendiri. Satya memiliki masalah dengan cara dia membina rumah tangga bersama Rissa (Acha Septriasa) dan Cakra mengalami kesulitan mencari jodoh. Ibu Itje (Ira Wibowo) pun tidak luput dari masalah, yang dia putuskan untuk dia jalani sendiri.
