MAJALAH ICT – Jakarta. Samsung mengalami penurunan terburuk dalam penjualan smartphone-nya. Penjualan smartphone Samsung di kuartal ketiga 2016 turun 14 persen dibanding tahun lalu pada kuartal yang sama karena bencana yang terjadi pada ponsel Galaxy Note 7, demikian menurut Gartner.
Vendor asal Korea Selatan ini memiliki awal yang baik untuk kuartal, tapi kemudian masalah baterai meledak pada beberapa Galaxy Note 7 memukul penjualan perangkat andalann Samsung tersebut.
14 persen penurunan pada Q3 adalah kinerja terburuk yang pernah terjadi, mengalahkan penurunan sebelumnya dari sekitar 12 persen pada kuartal keempat 2014.
"Keputusan untuk menarik Galaxy Note 7 adalah benar, tetapi kerusakan merek Samsung akan membuat lebih sulit bagi perusahaan untuk meningkatkan penjualan smartphone dalam jangka pendek," kata Anshul Gupta, direktur riset Gartner. "Untuk Samsung, menjadi penting jika ponselnya Galaxy S8 nanti meluncurkan dan berhasil, sehingga mitra dan pelanggan mendapatkan kembali kepercayaan pada merek-nya".
Tiga vendor Cina, Huawei, Oppo dan peralatan komunikasi BBK, merupakan vendor smartphone di lima besar untuk meningkatkan penjualan global mereka dan pangsa pasar di Q3. Secara bersama, ketiganya menyumbang 21 persen dari smartphone yang terjual untuk pengguna di seluruh dunia.
China memimpin pasar smartphone di Q3, dengan penjualan smartphone tumbuh 12,4 persen. China menyumbang 81 persen dari penjualan smartphone Oppo dan 89 persen dari BBK.
Oppo berada di peringkat keempat secara global di Q3 dengan 6,7 persen, sementara BKK kelima dengan 5,3 persen saham. Kedua vendor juga tumbuh dengan kuat di India, Indonesia, Malaysia, Thailand dan Rusia, kata Anshul Gupta, direktur riset di Gartner.
Gartne rjuga mengungkapkan, penjualan global smartphone ke pengguna meningkat 5,4 persen menjadi 373 juta unit. Namun, penjualan keseluruhan ponsel turun 1,3 persen karena menurunnya popularitas feature ponsel.
penjualan Apple iPhone terus turun di Q3, dengan penurunan persen 6,6 per. Apple menyumbang 11,5 persen dari pasar smartphone global (turun dari 13 persen tahun lalu), pangsa terendah sejak kuartal pertama 2009. Penjualan Apple turun 8,5 persen di Amerika Serikat dan 31 persen di Cina, dua pasar terbesarnya.
Huawei tetap ketiga setelah memperluas pangsa sebesar 1 poin menjadi 8,7 persen untuk bergerak dalam tiga poin dari Apple. Penjualan Cina vendor naik 18,6 persen menjadi 32,5 juta unit di kuartal ini.