MAJALAH ICT – Jakarta. SAP SE mengumumkan peluncuran SAP Leonardo Center Singapore untuk membantu pelanggan, mitra bisnis, dan komunitas universitas dan bisnis startup di wilayah Asia Pasifik Jepang (APJ) untuk berinovasi lebih cepat dengan resiko minimum. Peluncuran ini sekaligus memperluas jangkauan inovasi SAP di wilayah APJ, menyusul ketiga Pusat Inovasi (Innovation Center) dan empat SAP Lab yang telah didirikan sebelumnya di wilayah tersebut. Dilihat dari tingkat global, SAP menginvestasikan 3,352 juta Euro untuk Research and Development di tahun 2017. Menurut World Economic Forum, Singapura memiliki ekonomi paling kompetitif di Asia Pasifik dan dunia internasional.
“Bersama dengan pelanggan dan mitra bisnis kami, kami berencana untuk memanfaatkan SAP Leonardo Center Singapore sebagai wadah pemikiran untuk mendorong inovasi yang berdasar pada tujuan (purpose-led innovation) yang, pada akhirnya, akan meningkatkan taraf kehidupan 1 milyar orang dan menyajikan pengalaman Intelligent Enterprise bagi lebih dari 70.000 pelanggan di wilayah APJ di tahun 2022,” tutur Scott Russell, President, SAP APJ.
Salah satu pelanggan pertama SAP Leonardo di kawasan APJ di Korea adalah Hanon Systems. Berpusat di Korea Selatan, Hanon Systems merupakan perusahaan terkemuka dunia dalam bidang solusi manajemen termal dan energi otomotif. Dengan memanfaatkan informasi mengenai manfaat dari manufaktur digital, Hanon Systems mengidentifikasi hasil kinerja dan kesehatan alat-alat kerja sebagai tolok ukur melalui platform SAP Leonardo. Robert Oh, Chief Information Officer dan Business Transformation Executive di Hanon Systems, mengakui hal ini. “Di Hanon Systems, kami percaya bahwa transformasi digital yang dilakukan dapat mengubah cara kami memproduksi barang secara positif untuk meningkatkan produktivitas kami, meningkatkan efisiensi kami secara keseluruhan sekaligus memperkuat hubungan kami dengan pelanggan,” katanya.
SAP Leonardo Center Singapore juga berfungsi sebagai wadah teknologi digital SAP yang memayungi universitas, startup, serta komunitas dan pengembang teknologi. SAP APJ mempersiapkan generasi inovator masa depan dengan pengetahuan dan keterampilan bagi masa depan digital melalui program SAP University Alliances, yang mendidik 1,7 juta mahasiswa di wilayah APJ dengan teknologi inovatif. SAP APJ telah mendirikan 13 laboratorium Next-Gen di wilayah APJ dan berencana untuk membuka lebih banyak lagi di kemudian hari.