MAJALAH ICT – Jakarta. Rencana Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang akan menggunakan Google Hangout untuk berkomunikasi dengan tim penanggulangan bencana di Aceh dan Riau, gagal. Adapun rencana komunikasi jarak jauh ini akan dimulai Pukul 20:00 WIB.
Namun, sampai pukul 21:00 tidak tampak layar menayangkan live video conference SBY dengan Satgas. Termasuk, juga tidak ada siaran langsung sebagaimana diumumkan akun SBY di Twitter @SBYudhoyono. "Link video conference Presiden SBY pukul 20.00 WIB, malam ini. http://www.youtube.com/watch?v=kHWU3jOWm2M," tulis SBY. Namun yang ada kemudian nampak adalah Program Acara Net. TV "The Comment". Dan nampaknya, channel di YouTube ini merupakan saluran internet untuk televisi Net.
Sebagaimana diketahui, SBY sebelumnya mengumumkan melalui akun Twitternya secara langsung di @SBYudhoyono bahwa dirinya akan menggunakan Google Hangout untuk berkomunikasi dengan tim penanggulangan bencana di Aceh dan Riau. Adapun rencana komunikasi jarak jauh ini akan dimulai Pukul 20:00 WIB.
"Malam ini, pkl 20.00 WIB, melalui Google Hangouts, saya akan berkomunikasi langsung dgn Satgas Penanggulangan Bencana di Aceh & Riau. *SBY*," tulis SBY.
Google Hangout merupakan fasilitas komunikasi jarak jauh yang disediakan Google yang bisa dilakukan orang per orang maupun secara grup, secara langsung (live) dan bisa juga direkam.
Penggunaan komunikasi berbasis teknologi informasi memungkinkan penghematan seperti biaya perjalanan maupun akomodasi. Namun, yang bisa jadi kendala adalah kecepatan akses. Bila akses lambat di salah satu pihak saja, maka gambar akan buffering terus sehingga menjadi tidak enak dilihat dan komunikasi akan direspons lambat. Namun, jika kecepatan akses cukup bagus maka proses komunikasi juga seperti tatap muka secara langsung.