MAJALAH ICT – Jakarta. Pihak Kepolisian RI telah menangkap Harison alias Chmod755 yang diduga meretas situs Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di www.dkpp.go.id. Harison dicokok pihak Kepolisian RI di Warnet Delta Net Jalan Mayor Ruslan III, Lahat, Sumatera Selatan. siapakah sosok Harison? Mungkinkah polisi salah tangkap?
Dari penelusuran Majalah ICT melalui beberapa laman yang memberikan informasi mengenai sosok Harison, laman pribadi di http://setandarisurga.blogspot.com/ sedikit banyak memberi gambaran mengenai sosok Harison. Yang jelas, Harison memang mendalami ilmu hacking alias peretasan. Terlihat dari beberapa halaman blog nya yang berisi ilmu-ilmu mengenai peretasan, dari ebook hacking, SQL injection, termasuk juga alat-alat peretasan. Bahkan yang menarik, Harison menulis sesuatu tentang pengertian hacker itu sendiri di salah satu halaman blognya. "NOTE: "Jangan pernah menyebut diri anda sebagai Hacker, Sebelum anda mengetahui apa arti dari Hacker sendiri," tulisnya.
Yang juga tak kalah menariknya dari Chmod755 ini adalah pengumuman yang ditempelnya di blog nya tersebut, yang menginformasi dirinya pernah ditipu seseorang dan menyebabkan kerugian sebesar Rp. 8,5 juta. Adapun pengumuman yang disampaikannya adalah sebagai berikut:
DICARI PENIPU UNGGUL HERMAN NASUTION HIDUP ATAU MATI,
TERAHIR DIA BERHASIL MENIPU SAYA SETELAH LAMA KENAL DENGAN PENIPU
UNGGUL INI ( HERMAN NASUTION ).
DIANTARANYA 4 UNIT LAPTOP ( 2 UNIT BARU DAN 2 UNIT MATOT) YANG DI BAWA
KABUR, KERUGIAN YANG DI PERKIRAKAN SEBESAR 8,5 JUTA. DAN MASIH BANYAK
TEMAN-TEMAN DARI HERMAN NASUTION INI YANG MEMPUNYAI NASIP YANG SAMA
SEPERTI SAYA, DIA MEMPUNYAI 4 ORANG ANAK (LAKI-LAKI) KIRA -KIRA UMUR
ANAKNYA YANG PALING BESAR 10 – 11 TAHUN. SEBELUMNYA SAYA TIDAK
MENYANGKA WAJAH POLOS TERNYATA PENIPU BESAR DAN MEMANG SUDAH
MENJADI BURONAN POLISI DI DAERAH JAWA, ISTRI ANAK DAN SUAMI SAMA SAJA
PENIPU UNGGUL, DAN SAMA-SAMA TIDAK MEMPUNYAI RASA KEMANUSIAAN.
BAGI SIAPA SAJA YANG TELAH MEMBACA POSTINGAN INI AGAR BERHATI-HATI DALAM
MEMPERCAYAI SESEORANG YANG MUNGKIN BARU DIKENAL MAUPUN SUDAH LAMA
DI KENAL, KARENA SAYA SENDIRI SUDAH MENJADI KORBAN PENIPUAN YANG TAK
LAIN DIA SUDAH SAYA ANGGAP ABANG KANDUNG SENDIRI, DAN TOLONG BAGI SIAPA
SAJA YANG MENGETAHUI KEBERADAAN ORANG YANG ADA DI POSTINGAN INI SILAHKAN HUBUNGI SAYA DI : +6285355452542 ATAU EMAIL KE chmodrwxrwx@yahoo.co.id,
TERAKHIR DIA BEROPERASI DI DAERAH LAHAT SUMATERA SELATAN.
BISA SAJA NANTI ANDA YANG MENJADI KORBAN SELANJUTNYA,
BERIKUT DATA – DATA NYA :
PENIPU UNGGUL – HERMAN NASUTION |
NAMA ASLI : HERMAN NASUTION (PENIPU UNGGUL)
DAERAH ASAL : PANYABUNGAN SUMATERA UTARA
UMUR : 35 – 40 TAHUN
TINGGI : ± 155 cm – 160 cm
BERAT BADAN : 50 – 60 KG
DAN TERAKHIR BAGI SIAPA SAJA YANG MEMBACA POSTINGAN INI
DAN PERNAH MELIHAT BURONAN KAMI SILAHKAN
HUBUNGI KAMI DI NOMOR HP : +6285355452542 ATAU EMAIL KE chmodrwxrwx@yahoo.co.id.
JANGAN SAMPAI ANDA MENJADI KORBAN PENIPUAN SELANJUTNYA.
TERIMA KASIH.
Sebagaimana diketahui, Harison ditangkap polisi pada Selasa 7 Januari 2013 pukul 20.00 WIB. Polisi menyita barang bukti yakni 1 unit PC Komputer, 1 HP beserta 2 buah simcard, 1 account email chmodrwxrwx@yahoo.co.id berikut print out-nya, 1 account Facebook Setan dari Surge. Polisi tentu gampang mencokok Harison karena Harison sendiri mencantumkan alamat email dan nomor ponselnya.
Demikian disampaikan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipid Eksus) Bareskrim Brigjen Arief Sulistyanto. Bahkan menurut Arief, Harison tidak kali itu saja meretas laman milik DKPP namun juga sudah melakukan kejahatan di dunia cyber ini sekitar 169 kali. "Diketahui pelaku telah melakukan penggantian laman terhadap 169 situs yang sebagian besar di Indonesia, baik situs milik pemerintahan, pendidikan, kesehatan, dan swasta," jelas Arief. Namun sayang Arief tidak menyebut di situs mana pernyataan Harison telah mendeface ratusan situs tersebut.